memorandum kerjasama antara kementerian lingkungan hidup
Transcription
memorandum kerjasama antara kementerian lingkungan hidup
REPUBLIK INDONESIA MEMORANDUM KERJASAMA ANTARA KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA DAN KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP JEPANG TENTANG KERJASAMA LINGKUNGAN HIDUP Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia dan Kementerian Lingkungan Hidup Jepang (selanjutnya disebut sebagai "Kedua Pihak") BERKEINGINAN untuk memperkuat hubungan baik yang telah ada diantara Kedua Pihak; MENIMBANG kepentingan bersama dalam mempromosikan kerjasama pembangunan berkelanjutan; MENCAT AT pentingnya konservasi dan perbaikan kualitas lingkungan hidup untuk generasi saat ini dan masa depan; MENYADARI bahwa perlindungan lingkungan yang efektif membutuhkan kerjasama dan koordinasi global, upaya dan aktifitas untuk perlindungan lingkungan hidup yang harus dilakukan secara regional, nasional dan di tingkat daerah; SESUAI dengan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di negara masing-masing; TELAH mencapai kesepakatan bersama sebagai berikut: PARAGRAFI TUJUAN Tujuan Memorandum Kerjasama ini (selanjutnya disebut MK) adalah untuk memperkuat, memfasilitasi dan membangun kerjasama di bidang lingkungan hidup. PARAGRAFII AREA KERJASAMA Kegiatan kerjasama akan ditentukan sesuai dengan kesepakatan bersama dalam lingkup perlindungan dan peningkatan lingkungan hidup, seperti : I . Pencemaran udara; 2. Pencemaran air; 3. Perubahan iklim; 4. Manajemen bahan kimia; 5. Promosi kesadaran lingkungan; 6. Teknologi lingkungan; 7. Kota berwawasan lingkungan; 8. Perlindungan lapisan ozon; dan 9. Area kerjasama lain dalam lingkup perlindungan dan perbaikan lingkungan hidup yang akan disepakati bersama oleh Kedua Pihak. PARAGRAF III BENTUK KERJASAMA Kedua Pihak akan mendorong dan memfasilitasi kerjasama melalui bentuk-bentuk yang tepat, sesuai dengan sumber daya yang disiapkan oleh Kedua Pihak, termasuk: I. Mempromosikan dialog dan kemitraan; 2. Bertukar informasi dan keahlian; 3. Melakukan studi kelayakan dengan tujuan untuk melaksanakan proyek percontohan; 4. Mengorganisir simposium, seminar, konferensi, pertemuan, pendidikan, pelatihan dan lokakarya, dan 5. Bentuk lain yang akan disepakati bersama. PARAGRAFIV PENGKOORDINASI Untuk memastikan kerja efektif kegiatan di bawah MK ini, Kedua Pihak akan menunjuk pengkoordinasi, yang akan bertindak sebagai wakil dari masing-masing pihak dalam semua hal berkenaan dengan MK ini. Untuk Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia, pengkoordinasi adalah Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri . Untuk Kementerian Lingkungan Hidup Jepang, pengkoordinasi adalah Kantor Kerjasama lnternasional, Biro Lingkungan Hidup Global. PARAGRAFV DOKUMEN YANG LEBIH DETAIL Dalam rangka memfasilitasi aktifitas di bawah MK ini, dokumen yang lebih detail dapat mencakup detail dan spesifikasi bagi beberapa area dan hal-hal tertentu termasuk, apabila dibutuhkan, pengaturan keuangan program dan proyek. PARAGRAFVI HAK KEKA Y AAN INTELEKTUAL Setiap kekayaan intelektuaJ yang dihasiJkan dari pelaksanaan kegiatan di bawah MK ini akan ditindaklanjuti sesuai dengan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di negara masing-masing. PARAGRAF VII KERAHASIAAN I. Masing-masing pihak akan meninjau kerahasiaan dokumen, informasi dan data Jain yang diterima dari atau diberikan kepada pihak Jain selama kurun waktu jalannya aktivitas di bawah MK ini. 2. Paragraf ini tidak akan merugikan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berJaku di negara masing-masing. 3. Tidak ada pihak yang akan membuka informasi rahasia yang diterima dari pihak Jain daJam MK ini tanpa mendapat persetujuan tertulis dari pihak lainnya. PARAGRAF VIII PENYELESAIAN MASALAH Setiap masaJah yang timbuJ dalam menjalankan aktifitas di daJam MK ini akan diselesaikan melalui konsuJtasi dan negosiasi di antara Kedua Pihak. PARAGRAFIX PERUBAHAN MK ini bisa dibahas kembaJi atau dirubah setiap saat melalui persetujuan tertulis di antara Kedua Pihak. PARAGRAFX WAKTU BERLANGSUNG JANGKA WAKTU DAN PENGAKHIRAN I. Kerjasama di dalam MK ini akan dimulai sejak tanggal penandatanganan. 2. Kerjasama di daJam MK ini akan berlangsung seJama 3 (tiga) tahun dan dapat diperpanjang melalui kesepakatan bersama Kedua Pihak atau diakhiri setiap saat oleh salah satu Pihak dengan memberikan pemberitahuan tertuJis 6 (enam) bulan sebelum waktu pengakhiran. 3. Pengakhiran kegiatan MK ini tidak akan mempengaruhi durasi setiap proyek atau aktifitas yang sedang berlangsung sampai dengan penyelesaian proyek atau aktifitas tersebut. Pernyataan dalam MK ini merupakan kesepakatan yang dicapai antara Kedua Pihak. Ditandatangani di Doha pada 5 Desember 2012, dalam rangkap dua, dalam Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia dan Bahasa Jepang. Semua naskah memiliki nilai yang sama. Dalam ha! terjadi perbedaan penafsiran, maka naskah dalam Bahasa Inggris akan menjadi rujukan. UNTUK KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA Signed BALTHASAR KAMBUAYA MENTE Rf UNTUK KEMENTERIAN LINGKUNGAN HID UP JEPANG Signed HIROYUKI NAGAHAMA MENTE RI ~) ~ REPUBLIK INDONESIA 1 ~ *oo~m~, c-1 / ~--*'/Y*frJOO~m~'O)rFliO)~mmnf;::.~-t0mnJti! (-(&:~) ±lEftmmO)mn e: ~~.& a~nti~~,~-c'~0::. e: ~ a';::.~m~f*~'T07%ih~J:, ±lE~, oo, ±lEJ7vA'..;l/-c'~Mi!~n0"'-~-c'~0::. ~7J*1¥J't~m0) 1*Bff;::.i:t , c :a:-~~ L, ~ 1 :rJi ::.O)m.tJJt:g: (0-T , rm.tJJt~J 13 1¥.J cv\5o) 0)131¥.Ji:t, m.tJ~5:i11:: t..,, {JE~ t.., , .&V~~~it0::. ~m-Stf , ;::.:f-Ht0t§1i. c 1:-~00 ~ 2 :i:Ji ~jJ -51 If mn7%ttJ?:t, ~mO)f*~.& v:a5l:~,;::.~Ji-t 0tl3B.';::.~~, ~ ~~.h0 o 1. 2. *~115~ 7.kj{175~ .nt:. {jz0)-5J'lfir- t:>i1t Y:\{~~th 3. 4. 5. mm•m(J)flllJ: 6. ~mtt* 1. ;;m1¥H::~ml5Jillift~m 8. ::t :I/'lif*if 9. ~/J(J)~/E,::£--:5 {t$~'i(~~ <fftmfJi~Jf c ~yf;:~-9 Q l:ie.J;Ui-(J)~!l!f •n ~ 3 11i (})%• ~/5ffima-t0Mft(J)E~~ ~.~/5 ~. ~~~~b~W~%·~~~.•fJ ~f.~~TQo 1. ~~&v/'~- t---T -'/:;t/ (J):Jt~ 2. 3. 1't~ c ~r~~ml(J)~~ /.::.-{ o ::t t--~:Af!!(J)t:.61)(})7 .-(-'/!::'' 9 T-1 t-- · /o '/:r: 7 · ?..-77'-1 (J) ~:Ml! 4. -t:- (J) ff!! (J) tttaJ:: tJt IE LJ:. %~ ~ 4 rj 7 ;t --- jJ Jv • ~ -1 / r ,::. (J)mfJJt:i=f::£--:5 <fi5"l!J(J)W3*8f.Jft~1ttlI~~f*-t" 0 t:.61),::, ,::. (J)m fJ~tft(J)~1ftl2';: ~T 0 ~l (J)$Jj'H::--:::>lt \"(", -tn.:e'n(J){-\;;~ c L -Z-75-liJT Q 7 ~/Ji'j:, *-;;fJN·~-1/'t--~ m~-r-0 0 s*oo•m~(J)7*-;1JN·~-1/'t--~, ~ ••••oo••n~c-900 -1/'~*~7#~oo•m~(J)7*-;1JN·~-1/' H-j:, oo•wtOOtthfJJi5J cT0o < m511i ~*Wx• ,::. (J)mnJt•i::£--=5 75-i1.l~~~-r- 0 t:.61), ~~if~!l!fi:::t-Ht .o ~*W't*l!i~, ~·~'.:r.t t. -C/o ~-7 A~/o '/ :r: 7 f--(J)=flf'.:~-9 .Q~/E~~b, -t:"(J)ff!!(J) ~'WJft$:rJH.:--:::>v '-C, ~ffflllt:>c~~f'Ffflt-9 0,:. c tJ)-r:-~ 0o m6 ~ ~8f.JMgg~ =. (J)mnJt:&,::£--:5 <75-l!J(J)~:hi!! '.: ~ ~ q~ Gnt:.~8f.JMggi.:--:::> v, -c f'j:, ¥!~'.:1.tEv ', {~ffl ~ .h,.Q 1b (J) c T 0o ~~ (J) m1r}l 1. l,\f;h,O){Jlllt, am,~ :_O)m.:tJJt•~:.~--5< M"tJJO)~fllliMFai~:., ;f§-¥7JiPG§t 0~0k~•x~~-¥7J~BlliLk~e,M•~O)~~-?O)MJlttt& V~Z~'ti:a:-il~T 00 2. *:r:j[O)xJUi:~J:, 15-00 ~:.:tov \-c~~.11~&> 0 r.ft~O)mfE'~~*-t 0 t O)~~J: 3. ft v\0 v\fn0)1iu1 t, :. O)m.:tJJt•O)r~:fEi-=FJJil, Gst~t~ 0 t~•m•J1i:a-, :fEl-=FJJO)eiii,:.J:: 0*MO)~~:a-~~ftv\~.& I'), 0ml Lftv\o ms :r:j r.m~~O)~~~ :. O)m.:tJJt~i:.£--:> <M-JJJO)~nmil" G1::f 0 r~~.~1H:.--:>v \-ct, J,XJJO)rai O)m~ X~J:?>t~:a-@ G-C~~fl¥Ji:.~~~ ~ h0o ~ :. O)m.:tJJi:eiJ:, J,j(/JO)eoo ':. J:: 0 ~ 0 t0).!::T0o m1 1. 2. 3. O:rJi 9!Ji ~]!! ~~':. J:: l'J , v\"':>~ t Ji~ L * tdJ:~ J!~ mlfr~ ., MFai&V~T :_O)m.:tJJtei:.£--:>< tbb.:tJti, :.O)m.:tJJtei:.£--5< m.:tJ~J:, :W~O) 13 7J>Gm!fr~T0o 3~0)Mrai*l*~L, J,X/JO)~~i:.J:: l'J~ :&:T 0:. .!:: ?J)~~ 0, XtJ:v\ffL7J>O){Jl1J7J)~ T ~~~ L, ~ T ~~~T 0 13 O)~< .!:: t 6 7J>..~ M'i~,:.•ooi:.J:: l'J iffi15-~1T 5:. .!:: ':.J:: l'J, ~T ~1!"0 :_ .!:: iJ~~~ 0o :. 0) m .:tJ Jt • ':. £--:5 <m.:tJ 0) ~ T ~J:, ~ 1T i::p 0) 7° o :; ::r. -7 r- x tJ: M- w:JJ ?J) ~TT 0 'i ~O)rai, ~~7·0 :/ ::r. -7 1' xi:t75tJJO)MFai':.~~~ &~t-tt O)~tiftv 'o 2 o1 2~1 2 ~ 2 i~H~~~ Jl 5 L.t:.o 1:n~ F - /'-c\ ~~, ~.ti,G<J))(~f~~ L. 13 -*~&tJ-1 / F;:f. '/7~i~J:: Q;;ifs: 1iHi1il~1f L., ~r?~i~f§@iJ)~Qmif < ~~f~, ~)(iJ~$=Jffi ~ .(l,Qo Signed Signed /--:;v7' ~ Jv · jJ /-f7.y ~~*~ MEMORANDUM OF COOPERATION BETWEEN THE MINISTRY OF ENVIRONMENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA AND THE MINISTRY OF THE ENVIRONMENT OF JAPAN ON ENVIRONMENTAL COOPERATION The Ministry of Environment of the Republic of Indonesia and the Ministry of the Environment of Japan (hereafter referred to as "both sides"); DESIRING to strengthen the existing friendly relations between both sides; CONSIDERING their common interest in promoting cooperation for sustainable development; NOTING the importance of conservation and improvement of the environment for present and future generations; RECOGNIZING that the effective protection of the environment requires global cooperation and coordination, efforts, and those activities to protect the environment should be carried out at the regional, national and local levels; PURSUANT to the laws and regulations in their respective countries; HA VE reached the following recognitions: PARAGRAPH I OBJECTIVE The purpose of this Memorandum of Cooperation (hereafter referred to as "MOC") is to strengthen, facilitate and develop mutual cooperation in the field of environment. PARAGRAPH II AREAS OF COOPERATION Cooperative activity may be decided from mutually confirmed areas pertaining to environmental protection and improvement as listed below: 1. Air Pollution; 2. Water Pollution; 3. Climate Change; 4. Chemical Management; 5. Promotion of Environmental Awareness; 6. Environmental Technology; 7. Environmentally Sustainable Cities; 8. Ozone Layer Protection; and 9. Other areas of environmental protection and improvement as may be confirmed by both sides. PARAGRAPH III FORMS OF COOPERATION Both sides will encourage and facilitate cooperation through appropriate forms, to the extent of resources prepared by both sides, including: 1. 2. 3. 4. Promoting dialogue and partnership; Exchanging information and expertise; Carrying out feasibility studies with a view to implementing pilot projects; Organizing symposiums, seminars, conferences, meetings, education, trainings and workshops; and 5. Other forms to be mutually decided upon PARAGRAPH IV FOCAL POINT To assure effective operation of activities under this MOC, both sides will appoint Focal Point, which will act as representative of each side in all matters concerning this MOC. For the Ministry of Environment of the Republic of Indonesia, the Focal Point will be the Bureau for Planning and International Cooperation. For the Ministry of the Environment of Japan, the Focal Point will be the International Cooperation Office, Global Environment Bureau. PARAGRAPHV DETAILED DOCUMENTS In order to facilitate the activities under this MOC, detailed documents may be made covering detailed specification in the respective areas and other appropriate matters including, if deemed necessary, the financial arrangement of programs and projects. PARAGRAPVI INTELLECTUAL PROPERTY RIGHT Any intellectual property resulted from the operation of activities under this MOC will be exercised in accordance with the laws and regulations of the respective countries. PARAGRAPH VII CONFIDENTIALITY I. Each Side will observe the confidentiality and secrecy of documents, information and other data received from or supplied to the other side during the period of the operation of activities under this MOC. 2. This paragraph will not prejudice the prevailing laws and regulations of the respective countries. 3. Neither side will disclose confidential information received from the other side under this MOC, without the prior written consent of the other side. PARAGRAPH VIII RESOLUTION OF PROBLEMS Any problem arising from the operation of activities under this MOC will be resolved amicably through consultation or negotiation between both sides. PARAGRAPH IX MODIFICATION This MOC may be reviewed or modified at any time through mutual written consent by both sides. PARAGRAPHX COMMENCEMENT, DURATION AND TERMINATION I. The cooperation under this MOC will commence on the date of its signature. 2. The cooperation under this MOC will continue for a period of 3 (three) years and may be extended by mutual consent of both sides or terminated at any time by either side by giving written notification at least 6 (six) months prior to the date of the intended termination. 3. The termination of the cooperation under this MOC will not affect the duration of any on-going project or activity until the completion of such project or activity. The foregoing represents the recognition reached between both sides on the matter referred to in this MOC. Signed in Doha, on 5th December 2012, in duplicate, in the English, Indonesian and Japanese languages, all texts having equal values. In case of any divergence of interpretation, the English text will be referred to. FOR THE MINISTRY OF ENVIRONMENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA Signed BALTHASAR KAI\\IBUA YA MINISTE~ FOR THE MINISTRY OF THE ENVIRONMENT OF JAPAN Signed HIROYUKI NAGAHAMA MINISTER