Renstra PASCASARJANA 2016-2020
Transcription
Renstra PASCASARJANA 2016-2020
KATA PENGANTAR Atas rahmat dan perkenan Tuhan Yang Maha Esa, Rencana Strategis Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan (Renstra PPs Unimed) Tahun 2016-2020 dapat diselesaikan. Renstra PPs Unimed 2016-2020 ini merupakan pernyataan resmi PPs Unimed yang menggariskan dan menentukan arah pengembangan PPs Unimed pada tahun 2016-2020 dan merupakan implementasi Rencana Strategis Unimed 2016-2020. Renstra ini telah menjabarkan visi, misi, tujuan, sasaran strategis, program dan kegiatan PPs Unimed tahun 2016-2020. Oleh sebab itu, semua Program Studi dan unit kerja administrasi yang ada di PPs Unimed dapat menggunakan Renstra ini sebagai acuan/pedoman pengembangan dan penyelenggaraan kegiatan mulai dari tahap perencanaan program, pelaksanaan, dan penyusunan anggaran. Ketercapaian visi operasional PPs Unimed akan diukur melalui indikator-indikator yang ditetapkan pada Renstra ini. Penyusunan Renstra PPs Unimed Tahun 2016-2020 ini dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak. Sehubungan dengan itu, pada kesempatan ini, kami menyampaikan terimakasih yang tulus serta penghargaan yang tinggi kepada semua pihak yang telah terlibat dan membantu dalam penyusunan Renstra ini. Akhirnya kami berharap Renstra PPs Unimed ini benar-benar dapat menjadi pedoman dan menyatukan pandangan segenap sivitas akademika PPs dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab bersama menghadapi masa depan dalam membangun PPs Unimed ke depan. Medan, 3 Desember 2015 Direktur, Prof. Dr. Abdul Muin Siboea, M.Pd. NIP. 19581008 198103 1 002 i DAFTAR ISI KATA PENGANTAR.................................................................................. DAFTAR ISI ............................................................................................... Halaman i ii BAB I PENDAHULUAN .............................................................. A. Latar Belakang ............................................................... B. Landasan Prinsip dan Wawasan....................................... C. Landasan Hukum ..................................................... 1 1 2 2 BAB II CAPAIAN KINERJA 2016-2020 ..................................... A. Kinerja Bidang Akademik dan Kemahasiswaan.......... B. Kurikulum...................................................................... C. Sarana dan Prasarana ..................................................... D. Kinerja Pengabdian Kepada Masyarakat 8 8 20 21 31 BAB III VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS..... A. VISI dan MISI ............................................................... B. TUJUAN ..................................................................... C. SASARAN STRATEGIS.............................................. 38 38 39 40 BAB IV ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI DASAR DAN PROGRAM PASCASARJANA UNIMED........................ A. Arah Kebijakan PPs Unimed.......................................... B. Strategi Dasar PPs Unimed............................................ C. Program PPs Unimed .................................................... 43 PENUTUP............................................................................ 51 BAB V ii 47 48 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Cita-cita Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan (PPs Unimed) untuk menjadi titik simpul kualitas pendidikan berbasis research di tingkat nasional dan regional serta merintis Unimed menjadi salah satu World Class University. Pascasarjana Unimed menjadi lokomotif penggerak inovasi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan Unimed. Sesuai cita-cita tersebut yang menjadi visi Pascasarjana Universitas Negeri Medan (Unimed) adalah: “Program Pascasarjana yang unggul dalam pembelajaran dan penelitian di kalangan LPTK secara nasional dan diakui secara Internasional”. Keunggulan dalam pembelajaran diwujudkan melalui penyelenggaraan pendidikan berkualitas dengan praktek pembelajaran klasikal, laboratorium, lapangan, pembelajaran seminar dengan penerapan berbagai perangkat model pembelajaran yang inovatif dan teknologi pembelajaran berbasis IT/ICT. Pascasarjana Unimed memiliki tanggung-jawab menghasilkan tenaga pendidik dan kependidikan, akademisi, peneliti, konselor, calon pemimpin lembaga pendidikan yang berkarakter dengan kualifikasi akademik magister (S2) dan doktor (S3). Keunggulan di bidang penelitian, sivitas akademika Pascasarjana Unimed melakukan berbagai jenis riset pengembangan kurikulum sekolah, model pembelajaran yang inovatif, analisis berbagai kebijakan pendidikan, riset terpadu teknologi pembelajaran dan manajemen pendidikan, pemanfaatan laboratorium fisika, kimia, biologi dalam menghasilkan berbagai produk skala industri. Kebijakan riset kependidikan berlandaskan kebutuhan riil di sekolah dilakukan untuk memperkaya bahan ajar bidang kependidikan berupa inovasi-inovasi dalam pembelajaran. Sebagai satu-satunya LPTK negeri di Sumatera Utara, Unimed harus menjadi pusat konsultasi untuk memecahkan masalah-masalah di bidang pendidikan berbasis riset. Penelitian dasar dan terapan yang seimbang berbasis kebutuhan riil stakeholder dan pengabdian kepada masyarakat berbasis income generating. Produk penelitian dasar dalam skala laboratorium dapat diubah menjadi produk berskala industri yang memiliki daya saing regional 1 maupun internasional. Dalam proses pengembangan kualitas produk industri, Pascasarjana Unimed mampu memberi sumbangan terhadap kualitas dan efisiensi proses dan produk yang berbasis pada hasil riset terapan yang akurat dan dilakukan secara kontinu. Kontribusi Pascasarjana Unimed dapat berupa technical assistance untuk ekspansi dan ekstensifikasi dalam bidang service marketing berbagai produk industri. Dalam konteks ini manajemen industri layak menjadi kajian strategis bagi Unimed. Untuk memastikan segenap unit mewujudkan visi, melaksanakan misi dan mencapai tujuan Program Pascasarjana Unimed (PPs Unimed) yang ditetapkan, maka ditetapkan mekanisme pengendalian perencanaan mengikuti tahapan: (1) penetapan prioritas program berupa hasil kesepakatan pada putaran pertama perencanaan tingkat Pascasarjana, (2) pembahasan secara internal prodi untuk menyesuaikan seluruh program dan kegiatan yang diajukan oleh prodi dengan memperhatikan Nawacita, RPJM Dikti, L-RAISE pengembangan Dikti, dan renstra universitas, (3) penetapan target-target capaian indikator dalam waktu 5 tahun ke depan, (4) penetapan prioritas alokasi sesuai dengan sumber dana yang tersedia, yakni PNBP, program unggulan, program reguler, dan program baru (5) penyusunan Rencana Implementasi Program (RIP) dan RKAKL. Sejalan dengan Nawacita Pembangunan Indonesia, RPJM, L-RAISE pengembangan pendidikan tinggi, dan program pengembangan Unimed, ditetapkan 8 (delapan) pilar strategis pengembangan Program Pascasarjana Unimed 1) Perluasan akses pendidikan melalui pembukaan Program Studi S2 dan S3 baru. 2) Peningkatan relevansi lulusan melalui penguatan implementasi Kurikulum Berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. 3) Penguatan layanan akademik bermutu di setiap program studi melalui pemutahiran sumberdaya pembelajaran, relevansi keahlian dosen, peningkatan kualitas penelitian, dan publikasi ilmiah. 4) Penguatan layanan administrasi akademik melalui on line system. 2 5) Peningkatan kualitas atmosfir akademik melalui implementasi program profesorshif (seminar nasional/internasional, bedah buku, taman dan klinik pendidikan, penelitian, konservasi sekolah) secara terjadual. 6) Penguatan perolehan akreditasi prodi dan rintisan perolehan akreditasi Internasional (OECD). 7) Penguatan akuntabilitas dan transparansi administrasi akademik dan keuangan PPs Unimed. 8) Penguatan kerjasama kelembagaan PPs Unimed dengan lembaga pendidikan dan DUDI di tingkat lokal, nasional, dan regional melalui pemanfaatan keahlian dan desiminasi produk inovasi dosen. B. Landasan Prinsip dan Wawasan Pascasarjana Unimed, dalam membangun lembaga yang sehat, tangguh, dan mandiri, menerapkan prinsip korporasi, penjaminan mutu, evaluasi diri secara berkesinambungan, otonomi, transparansi, dan akuntabilitas. Pascasarjana Unimed dalam pengembangan renstra ini menerapkan 6 prinsip, yakni: (1) model management strategik, (2) pascasarjana adalah sebuah sistem manajemen, (3) personal mastery, (4) komitmen mutu, (5) shared idea, dan (6) tim kerja dan keterampilan. Pengembangan Pascasarjana Unimed ke masa yang akan datang berdasarkan wawasan lokal, nasional, regional, dan global. Pengembangan Pascasarjana Unimed memperhatikan azas keseimbangan antara wawasan global dan nasional, antara sifat universal dan individual, antara nilai tradisional dan modern, antara perkembangan jangka pendek dan jangka panjang, antara kebutuhan kompetisi dan persamaan kesempatan, serta antara orientasi material dan spiritual. Dengan demikian, Pascasarjana Unimed berkewajiban memberikan kontribusi yang berarti dalam transformasi sosial budaya dan Sumberdaya Manusia yang cerdas berkarakter dan kompetitif. C. Landasan Hukum 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen; 3 3. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 66 tahun 2010 tentang Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; 8. Keputusan Presiden RI Nomor 124 Tahun 1999 tentang Perubahan Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Medan menjadi Universitas Negeri Medan (Unimed); 9. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI No.141/O/2001 tentang statuta Universitas Negeri Medan; 10. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI NO.207/O/2002 tentang perubahan atas keputusan Mendikbud No.271/O/1999; 11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 73 Tahun 2013 tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi; 12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi; 13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 148 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Negeri Medan; 14. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 13 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi; 15. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 08/PMK.02/2006 tentang Kewenangan Pengadaan Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum; 16. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 09/PMK.02/2006 tentang Pembentukan Dewan Pengawas pada Badan Layanan Umum; 17. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 10/PMK.02/2006 tentang Pedoman Penetapan Remunerasi bagi Pejabat Pengelola, Dewan Pengawas, dan Pegawai Badan Layanan Umum; 4 18. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 119/PMK.05/2007 tentang Persyaratan Administratif dalam Rangka Pengusulan dan Penetapan Satuan Kerja Instansi Pemerintah untuk Menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum; 19. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 109/PMK.05/2007 Tentang Pembentuan Dewan Pengawas pada Badan Layanan Umum; 20. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 73/PMK.05/2007 tentang Pedoman Penetapan Remunerasi bagi Pejabat Pengelola, Dewan Pengawas, dan Pegawai Badan Layanan Umum; 21. Peratuaran Menteri Keuangan Nomor 05/PMK.05/2010 tentang Perubahan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 57/PMK.05/2007 tentang Pengelolaan Rekening Milik Kementerian Negara/Lembaga/Kantor/Satuan Kerja; 22. Rencana Strategis Unimed Tahun 2016-2020; 23. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan (Unimed) Tahun 2015; 5 B A B II CAPAIAN KINERJA 2011-2015 A. Kinerja Bidang Akademik dan Kemahasiswaan 1. Staf Akademik dan Tenaga Kependidikan Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan (PPs Unimed) telah memiliki sistem pengelolaan sumberdaya manusia yang mencakup sub-sub sistem perencanaan, pemetaan keahlian dosen, penugasan dosen sesuai keahliannya, orientasi dan penempatan pegawai, pengembangan karir, penghargaan dan sanksi yang transparan dan akuntabel berbasis pada meritokrasi, keadilan, dan kesejahteraan. Jumlah dosen PPs Unimed pada tahun 2015 mencapai 177 orang, dengan 177 orang berpendidikan S-3 dan Guru Besar Unimed berjumlah 53 orang. Dalam pelayanan perkuliahan, antar prodi melakukan resouce sharing tenaga edukatifnya, khususnya pemanfaatan guru besar yang tersedia. Sebaran dosen per program studi memperlihatkan bahwa Program studi Pendidikan Matematika memiliki jumlah dosen terbanyak, yakni 24 orang dan dosen Program Pendidikan Dasar (Prodi Dikdas) memiliki dosen dengan jumlah yang lebih sedikit, yaitu 5 orang. Tetapi para dosen dari Fakultas Ilmu Pendidikan, MIPA, Ilmu Sosial, dan Bahasa ikut serta memberi kuliah untuk mata-mata kuliah untuk 7 (tujuh) konsentrasi yang ada di Prodi Dikdas. Data tersebut dapat dicermati pada tabel dan grafik di bawah ini. Tabel-2.1: Rekapitulasi Jumlah Dosen di Lingkungan PPS Unimed Dilihat Berdasarkan Jabatan Akademik Lektor Guru No. Program Studi Lektor Kepala Besar 1. 2. 3. 4. 5. 6. Linguistik Terapan Bahasa Inggris S2 dan S3 Antropologi Sosial (S2) Ilmu Ekonomi (S2) Teknologi Pendidikan (S2 dan S3) Administrasi Pendidikan (S2) dan Manajemen Pendidikan (S3) Pendidikan Kimia (S2 dan S3) 6 Jumlah 1 2 11 14 1 0 4 11 7 4 12 15 0 3 12 15 0 5 18 23 0 13 3 16 Tabel-2.1: Rekapitulasi Jumlah Dosen di Lingkungan PPS Unimed Dilihat Berdasarkan Jabatan Akademik Lektor Guru No. Program Studi Lektor Kepala Besar 7. Pendidikan Matematika (S2) 1 14 9 8. Pendidikan Dasar (S2 dan S3) 0 4 1 9. Pendidikan Biologi (S2) 0 15 4 10. Pendidikan Fisika (S2) 0 8 4 11. Pendidikan Olah Raga (S2) 2 6 1 12. Pendidikan Bahasa Indonesia 4 4 5 Total 9 89 79 Jumlah 24 5 19 12 9 13 177 Gambar-2.1: Diagram Jumlah Dosen Pada Setiap Prodi Hingga 2015, kondisi tenaga kependidikan yang ada di program pascasarjana Unimed berjumlah 34 orang, yang terdiri dari 32 orang tenaga administrasi dan 2 orang pustakawan. Tenaga administrasi dirasakan cukup memadai berdasarkan aspek kecukupan dan kualifikasi, dari jumlah 34 orang, sebagian besar 47% berkualifikasi S1 selebihnya 29,4% berpendidikan S2; 20,6% berpendidikan SMA dan 2,9% berpendidikan D1. Profil tenaga kependidikan Pascasarjana Unimed ditinjau dari kualifikasi akademik, disajikan pada tabel dan gambar di bawah ini. 7 Tabel-2.2. Rekapitulasi Pegawai PPS Unimed Berdasarkan Tingkat Pendidikan NO Tingkat Pendidikan Jumlah 1 SD 0 2 SMP 1 3 SMA/SEDERAJAT 6 4 DIPLOMA 1 5 SARJANA 16 6 MAGISTER 10 7 DOKTOR 0 JUMLAH 34 Gambar-2.2: Diagram Tingkat Pendidikan Tenaga Kependidikan PPs Unimed 2. Program Studi dan Mahasiswa Jumlah mahasiswa yang berminat mengikuti pendidikan program magister dan doktor di Program Pascasarjana Unimed menunjukkan peningkatan terutama untuk program studi magister pendidikan. Peningkatan jumlah mahasiswa program Magister (S2) dan program Doktor (S3) ini perlu diantisipasi oleh Unimed untuk memotivasi dosen di setiap jurusan agar melanjutkan studinya ke jenjang S3 dan mendorong dosen memperoleh guru besar, agar jumlah dosen jurusan yang layak mengajar di Pascasarjana semakin meningkat. 8 Kondisi jumlah mahasiswa di setiap prodi Pascasarjana Unimed untuk 2 tahun terakhir disajikan pada tabel berikut. Tabel-2.3. Jumlah Mahasiswa Tahun 2014 dan 2015 yang Mendaftar dan Registrasi Ulang. No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 Program Studi Linguistik Terapan Bahasa Inggris Teknologi Pendidikan Administrasi Pendidikan Pendidikan Kimia Antropologi Sosial Ilmu Ekonomi Pendidikan Matematika Pendidikan Biologi Pendidikan Dasar Pendidikan Fisika Manajemen Pendidikan (S3) Pend. Bahasa Indonesia Pendidikan Olahraga Keguruan Kimia (S3) Keguruan Sekolah Dasar (S3) Teknologi Pendidikan (S3) Linguistik Terapan Bahasa Inggris (S3) Mendaftar Tahun 2014 Registrasi Ulang Tahun 2014 Mendaftar Tahun 2015 Registrasi Ulang Tahun 2015 151 110 153 115 92 72 74 65 46 39 57 39 55 52 57 53 19 15 22 17 36 29 43 40 181 154 221 145 79 64 133 122 114 87 79 63 64 51 59 56 14 14 105 85 51 47 70 44 38 35 3 3 6 5 10 10 9 7 17 16 13 13 5 5 5 5 88 74 Ditinjau dari jumlah mahasiswa dan ketersediaan tenaga edukatif yang dimiliki Pascasarjana Unimed, beberapa prodi memiliki rasio dosen dan mahasiswa yang telah melewati rasio ideal yang ditetapkan pemerintah. Terdapat 5 (lima) prodi yang memiliki rasio dosen dan mahasiswa di atas 1:10 adalah prodi Linguistik Terapan Bahasa Inggris S2 dan S3 (1:20); Pendidikan Matematika (1:12,9); Pendidikan Dasar S2 dan S3 (1: 32); Pendidikan Bahasa Indonesia (1:13,8), Pendidikan Olah Raga (1:13,1). Jumlah mahasiswa yang melebihi ketersediaan tenaga edukatif yang dimiliki Pascasarjana Unimed dapat 9 diantisipasi melalui penambahan dosen berkualifikasi S3 yang memiliki keahlian prodi tempat bertugas, membatasi jumlah mahasiswa yang diterima dengan menaikkan standar penerimaan mahasiswa baru, dan melibatkan dosen dari Universitas lain dengan keahlian yang sesuai prodi tempat bertugas. Rasio dosen dan mahasiswa untuk setiap prodi dapat dicermati pada tabel dan gambar berikut. Tabel-2.4. Rekapitulasi Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Rasionya JUMLAH MAHASIS WA 240 JUMLAH DOSEN RASIO 12 20.0 163 15 10.9 134 23 5.8 4. Administrasi (S2) & Manajemen Pendidikan (S3) Pendidikan Kimia (S2 & S3) 123 16 7.7 5. Antropologi Sosial 26 12 2.2 6. Ilmu Ekonomi 79 15 5.3 7. Pendidikan Matematika 310 24 12.9 8. Pendidikan Biologi 139 19 7.3 9. Pendidikan Dasar (S2 & S3) 164 5 32.8 10. Pendidikan Fisika 117 12 9.8 11. Pendidikan Bahasa Indonesia 180 13 13.8 12. Pendidikan Olah Raga 118 9 13.1 NO. PROGRAM STUDI 1. Linguistik Terapan Bahasa Inggris (S2 & S3) Teknologi Pendidikan (S2 & S3) 2. 3. 10 Gambar-2.3: Diagram Rekapitulasi Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Rasionya Pada Setiap Prodi Kesungguhan Program Pascasarjana Unimed dalam menyediakan akses dan layanan mengikuti berbagai kegiatan seminar nasional dan internasional, pelibatan mahasiswa dalam survey dan penelitian hibah pascasarjana yang dilakukan dosen di berbagai sekolah dan dunia usaha dan inindustri (DUDI). Hal ini bertujuan untuk membina mahasiswa memiliki budaya ilmiah, wawasan keilmuan, dan mengembangkan penalaran, minat dan bakat, serta bimbingan karirnya. Hal ini dapat ditunjukkan dari ± 700 izin penelitian lapangan yang dikeluarkan oleh wakil direktur bidang akademik Pascasarjana Unimed dalam satu tahun, survey penelitian dan seminar nasional yang telah dilaksanakan oleh prodi Antropologi Sosial, Pendidikan Matematika, Pendidikan Dasar, Manajemen Pendidikan, serta terdapat ±10 judul penelitian hibah pascasarjana yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa dengan sumber dana DP2M Dikti. Di samping itu, terdapat ± 119 mahasiswa prodi Administrasi Pendidikan dengan konsentrasi Kepengawasan yang direkrut secara nasional dan memperoleh beasiswa dari Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud). Khusus Tahun Ajaran 2015/2016, terdapat 44 mahasiswa Kepengawasan yang dipercayakan Kemdikbud untuk dibelajarkan di Administrasi Pendidikan Pascasarjana Unimed. 3. LULUSAN Selama 3 (tiga) tahun terakhir (2013-2015), jumlah lulusan PPs Unimed mengalami peningkatan, yaitu dari 584 (tahun 2013) menjadi 610 pada tahun 2015. Peningkatan jumlah lulusan tersebut juga diikuti dengan peningkatan IPK untuk setiap kategori kelulusan. Pada kategori memuaskan meningkat dari 157 mahasiswa pada tahun 2013 menjadi 197 mahasiswa pada tahun 2015. Pada kategori sangat memuaskan, meningkat dari 175 mahasiswa pada tahun 2013 menjadi 316 mahasiswa pada tahun 2015. Pada kategori pujian, menurun dari 150 mahasiswa pada tahun 2013 menjadi 99 mahasiswa pada tahun 2015. Artinya, program perbaikan yang dilakukan selama ini hanya mampu meningkatkan kompetensi mahasiswa kelompok rendah akan tetapi gagal mempertahankan dan memfasililtasi mahasiswa kelompok tinggi. Kondisi ini justru bertentangan dengan kecendrungan peningkatan kualitas masukan 11 mahasiswa baru Unimed yang cenderung naik selama 3 tahun terakhir. Dengan kata lain, strategi pembelajaran yang dilakukan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa kelompok rendah ternyata menimbulkan kejenuhan bagi mahasiswa kelompok tinggi. Untuk mengatasi masalah tersebut, diperlukan strategi pembelajaran yang lebih kreatif berbasis aneka sumber dan web based learning sehingga mahasiswa kelompok tinggi memiliki kesempatan untuk mengembangkan potensinya secara optimal. Secara lengkap, jumlah mahasiswa yang lulus dengan kategori memuaskan, sangat memuaskan, dan pujian, disajikan pada tabel berikut. Tabel-2.5. Rekapitulasi Jumlah Lulusan dan Kategori Kelulusan Berdasarkan IPK Mahasiswa TAHUN Memuaskan 2013 2014 2015 157 191 197 Sangat Dengan Pujian Memuaskan 175 150 210 107 316 99 IPK Tertinggi 3,96 3,96 3,96 Gambar-2.4: Diagram Jumlah Lulusan Berdasarkan Kategori Kelulusan Meskipun berbagai usaha telah dilakukan untuk meningkatkan relevansi lulusan, namun sampai saat ini masih ditemukan lulusan yang bekerja kurang relevan dengan bidang keahliannya akibat kurangnya daya saing lulusan khususnya untuk bekerja di lembaga pendidikan berstandar internasional, akibat lemahnya penguasaan bahasa Inggris dan IT/ICT. Akar permasalahan dari 12 kondisi tersebut adalah kurang relevannya kurikulum dan proses teori, praktek, dan lapangan (T-P-L) yang belum optimal untuk membentuk kompetensi lulusan yang adaptif untuk merespon perkembangan kebutuhan stakeholder. Demikian juga kemandirian belajar mahasiswa dan atmosfir akademik dilingkungan PPs Unimed semakin menurun. Dalam hal ini penting dikembangkan kurikulum berbasis KKNI yang sedang disosialisasikan oleh pemerintah. Jumlah mahasiswa yang diterima setiap tahunnya termasuk meningkat. Pada tahun 2013, jumlah mahasiswa yang diterima sebanyak 776 orang meningkat menjadi 938 pada tahun 2015. Jumlah mahasiswa yang lulus tepat waktu relatif menurun (tampak dari jumlah mahasiswa yang lulus tepat waktu semakin menurun, dari 584 (71,39%) pada tahun 2013 menjadi 610 (65%) pada tahun 2015. Salah satu penyebab menurunnya jumlah mahasiswa yang lulus tepat waktu akibat lamanya waktu menyelesaikan tesis/tugas akhir, semakin lama dengan rata-rata 8,5 bulan. Kondisi jumlah mahasiswa yang diterima di Pascasarjana Unimed dan jumlah lulusan untuk 3 tahun terakhir, disajikan pada tabel dan gambar berikut. 13 Tabel-2.6. Rekapitulasi Jumlah Mahasiswa yang Masuk dan Lulus TAHUN MASUK LULUSAN 2013 776 584 2014 892 518 2015 938 610 Gambar-2.5: Diagram Jumlah Mahasiswayang Masuk dan Lulus 4. Program Studi dan Penelitian Hasil analisis terhadap tesis (mahasiswa S2) dan disertasi (mahasiswa S3) diperoleh informasi bahwa variasi jenis penelitian di setiap prodi sangat rendah. Terjadi penumpukan satu jenis penelitian pada setiap prodi dan kurang memenuhi persyaratan sebuah disertasi. Harapan Pascasarjana, disertasi mahasiswa S3, dapat menghasilkan teori/gagasan ide baru dan inovatif belum terpenuhi. Gambaran hasil penelitian (tesis dan disertasi) para mahasiswa untuk setiap program studi dalam 2 (dua) tahun terakhir, dapat dicermati pada tabel dan diagram di bahwah ini. 14 Tabel-2.7. Jumlah Penelitian Tahun 2013 JENIS PENELITIAN Jumlah Penelitian Wisudawan (Mei) Jumlah Penelitian Wisudawan (Oktober) Jumlah total 2013 PENGEMBANGAN KORELASI EKSPERIMEN STUDI KASUS PENGARUH PTK 17 22 97 30 69 13 11 39 106 59 103 18 28 61 203 89 172 31 Gambar-2.6: Diagram Jumlah Penelitian Menurut Jenisnya (2013) 15 Tabel-2.8. Jumlah Penelitian Tahun 2014 PENGEMBANGAN KORELASI EKSPERIMEN STUDI KASUS PENGARUH PTK 32 18 91 45 56 55 15 23 75 31 61 16 47 41 166 76 117 71 JENIS PENELITIAN Jumlah Penelitian Wisudawan (Mei) Jumlah Penelitian Wisudawan (Oktober) Jumlah total 2014 Gambar-2.7: Diagram Jumlah Penelitian Menurut Jenisnya (2014) Dari gambaran data penelitian di atas, Pascasarjana perlu mengembangkan pedoman penulisan tesis dan disertasi serta payung penelitian, agar ada sebuah standar yang diacu bersama oleh mahasiswa dan promotor/pembimbing. Selanjutnya perlu adanya kriteria bersama prodi sebagai kontrol kualitas sebuah tesis dan disertasi yang perlu diacu bersama oleh para mahasiswa dan promotor/pembimbing. 16 5. Prodi dan Perkembangan Akreditasi Dalam rangka perluasan akses dan peningkatan mutu dan relevansi program studi sebagai salah satu pilar penting dalam Higher Education Long Term Strategy (HELTS) 2003-2010 kemudian dilanjutkan dengan Renstra Pendidikan Tinggi 2010-2014 dengan visi : Sistem pendidikan tinggi yang sehat dan bermutu, menghasilkan insan beriman, bertaqwa, cerdas, dan terampil, dengan tujuan strategis dan Indikator Kinerja Utama yang ditetapkan dirancang untuk merealisasikan kebijakan Kemdiknas, yaitu 5 K (Ketersediaan, Keterjangkauan, Kualitas/Mutu, Kesetaraan, Kepastian) maka sejak tahun 2011diberlakukan kebijakan penguatan program studi di PPs Unimed yang ditujukan terutama untuk meningkatkan status akreditasi program studi. Berkenaan perluasan akses, PPs Unimed terus mengembangkan jumlah program studi pada jenjang studi S2 (pascasarjana) dan S3. Dalam dua tahun terakhir, Pascasarjana Unimed telah berhasil melahirkan 6 (enam) prodi baru, yakni 2 (dua) prodi kualifikasi Magister (S2), yaitu prodi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Pendidikan Olah Raga dan 4 (empat) prodi kualifikasi Doktor (S3), yaitu prodi Linguistik Terapan Bahasa Inggris (LTBI), Pendidikan Kimia, Pendidikan Dasar (Dikdas), dan Teknologi Pendidikan (TP). Komitmen PPs Unimed dari awal untuk terus taat azas atas ketentuan Dikti tercermin dari kesadaran pentingnya akuntabilitas publik atas penyelenggaraan program studi. Oleh karena itu sejak pemerintah menetapkan sistem akreditasi, PPs Unimed bersama dengan BAN PT juga telah melakukan akreditasi seluruh program studi yang ada kecuali 6 (enam) program studi yang baru dibuka (dua tahun terakhir). Gambaran status akreditasi setiap prodi Pascasarjana Unimed disajikan pada tabel berikut. Tabel-2.9. Rekapitulasi Akreditasi Program Studi di Lingkungan Pascasarjana Unimed No. 1 2 3 Program studi LINGUISTIK TERAPAN BAHASA INGGRIS TEKNOLOGI PENDIDIKAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN 17 Akreditasi B A B 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 PENDIDIKAN KIMIA ANTROPOLOGI SOSIAL ILMU EKONOMI PENDIDIKAN MATEMATIKA PENDIDIKAN DASAR PENDIDIKAN BIOLOGI PENDIDIKAN FISIKA PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA PENDIDIKAN OLAH RAGA MANAJEMEN PENDIDIKAN PENDIDIKAN KIMIA S-3 PENDIDIKAN DASAR S-3 LINGUISTIK TERAPAN BAHASA INGGRIS S-3 TEKNOLOGI PENDIDIKAN S-3 A B B C B B B TT TT B TT TT TT TT TT: Tidak Terakreditasi Dari tabel di atas dan grafik di bawah ini dapat dicermati, terdapat 2 (dua) prodi yang memiliki akreditasi A, 8 (delapan) prodi yang memiliki akreditasi B, 1 (satu) prodi yang memiliki akreditasi C, dan 6 prodi baru belum terakreditasi. Dengan demikian terdapat 15 prodi yang masih perlu diupayakan agar memperoleh status akreditasi yang lebih baik, dari belum terakreditasi menjadi terakreditasi, dari akreditasi C menuju status akreditasi B dan dari akreditasi B menuju status akreditasi A. Penguatan prodi memperoleh status akreditasi yang lebih baik dapat diupayakan melalui peningkatan kualitas tatakelola prodi, relevansi tenaga akademik, proses penjaminan mutu akademik, administrasi, dan keuangan Pascasarjana Unimed yang didukung dokumen manual mutu (Evaluasi Diri, Renstra, SOP, pemanfatan IT/ICT dalam layanan administrasi dan akademik) dalam setiap pelaksanaan seluruh aktifitas di prodi. 18 Gambar-2.8. Diagram Akreditasi Prodi B. KURIKULUM Saat ini Unimed berkomitmen mengembangkan kurikulum berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia dan pemenuhan Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT). Seluruh prodi diwajibkan menyusun 5 buah buku, yakni (1) Buku 1 berisi landasan pengembangan kurikulum prodi berbasis KKNI (landasan filosofis, sosologis, spikologi, historis, dan landasan hukum), visi, misi, tujuan, sasaran prodi, profil, dan capaian pembelajaran; (2) Buku 2 berisi struktur dan isi kurikulum; (3) Buku 3 berisi panduan pengembangan perangkat kurikulum, proses pembelajaran dan penilaian; (4) Buku 4 berisi RPS dan SAP; (5) Buku 5 berisi Panduan Monev dan Penjaminan Mutu Internal. Pascasarjana Unimed akan menyelesaikan seluruh perangkat kurikulum pada bulan Desember 2015 dan mengujicoba kurikulum dan perangkat kurikulum yang dikembangkan pada semester genap Tahun Ajaran 2015/2016. Persentase persiapan pengembangan perangkat kurikulum berbasis KKNI di tingkat PPs Unimed dapat disajikan pada tabel dan diagram berikut. Tabel-2.10. Persentase Aktivitas Pengembangan Kurikulum Berbasis KKNI UNIT RPL 0 INSTRUMEN ASSESMEN OTENTIK 20 PERANGKAT KURIKULUM (RPS, SAD) 20 NASKAH AKADEMIK P.PERSEPSI 25 100 Gambar-2.9. Diagram Persentase Kesiapan Perangkat Kurikulum 19 Untuk mendukung keberhasilan inplementasi kurikulum berbasis KKNI di PPs Unimed pada semester ganjil Tahun Ajaran 2016/2017, perlu diadakan program penguatan dan workshop lanjutan pengembangan perangkat kurikulum berbasis KKNI di tahun 2016 yang akan datang. Demikian juga perlu komunitas keahlian dosen dalam penelitian, pengembangan sumber-sumber pembelajaran, dan publikasi ilmiah pada jurnal nasional dan internasional. C. SARANA PRASARANA PEMBELAJARAN Program Pascasarjana Unimed saat ini, memiliki dua bangunan gedung. Kedua bangunan gedung tersebut memiliki berbagai fasilitas akademik, administrasi dan penunjang, yang terdiri dari: 54 ruang perkuliahan, ruang Direktur, ruang Wakil Direktur I, ruang Wakil Direktur II, ruang dosen, ruang PUM, ruang prodi, ruang perpustakaan, ruang baca S3, ruang media, ruang seminar, ruang ujian, ruang Tata Usaha/sekretariat, Lab komputer, ruang shalat, kantin, gudang, dan toilet. Untuk menunjang perkuliahan juga digunakan Pusat Komputer (Puskom) Unimed, laboratorium Bahasa, laboratorium Biologi, laboratorium fisika laboratorium Kimia, dan digital library. Prasarana non akademik yang dapat digunakan oleh civitas akademik PPs Unimed di antaranya adalah lapangan tenis, lapangan sepakbola, gedung serbaguna, dan auditorium. 1. Sistem Informasi Sistem informasi manajemen dan fasilitas ICT yang digunakan di lingkungan Program Pascasarjana UNIMED guna proses penyelenggaraan akademik dan administrasi menginduk pada system yang ada di universitas. Namun demikian Program Pascasarjana Unimed memiliki website tersendiri, yaitu www.ppsunimed.ac.id. Penguatan layanan administrasi dan akademik berbasis IT/ICT masih perlu dilakukan untuk menunjang kemandirian mahasiswa. Dosen dapat mengupload berbagai bahan ajar, jurnal penelitian, tugas-tugas terstruktur, referensi-referensi yang dibutuhkan oleh mahasiswa ke jaringan yang dapat dimanfaatkan mahasiswa untuk mendalami berbagai materi kajian dan 20 penelitian. Beberapa layanan administrasi akademik yang sudah tersedia saat ini disajikan pada tabel berikut. Tabel 2.11. Sistem Pengelolaan Data Sistem Pengelolaan Data Dengan Dengan Komputer Komputer Melalui Tanpa Jaringan Lokal Jaringan (LAN) (3) (4) Dengan Komputer Melalui Jaringan Luas (WAN) (5) Jenis Data Secara Manual (1) (2) 1. Mahasiswa 2. Kartu Rencana Studi (KRS) 3. Jadwal mata kuliah 4. Nilai mata kuliah 5. Transkrip akademik 6. Lulusan 7. Dosen 8. Pegawai 9. Keuangan 10. Inventaris 11. Pembayaran SPP 12. Perpustakaan 13. Penerimaan mahasiswa baru - √ - √ - √ - - - √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Laboratorium, perpustakaan, gedung dan ruangan sudah seharusnya dilengkapi dengan peralatan yang cukup untuk melaksanakan kurikulum, termasuk bahan dan teknologi informasi yang memadai. Peralatan teknologi pendidikan yang up to date dan terdistribusi secara efektif, seperti peralatan teknologi pendidikan mutakhir (viewer dan komputer dalam laboratorium), perpustakaan harus memiliki fasilitas yang dapat dipakai untuk mengakses berbagai informasi penelitian terkini melalui internet. Ketersediaan pustaka yang relevan sangat membantu pengguna (mahasiswa, dosen, peneliti dan pegawai) dalam menelusuri informasi yang dibutuhkan dalam pelaksanaan tugas-tugas pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Pustaka yang dimaksud adalah textbook, jurnal ilmiah terkini, buletin, brosur, peta, foto udara, citra satelit, majalah, poster, lembar informasi, internet, intranet, disertasi, tesis dan skripsi. Ketersediaan sarana Perpustakaan Digital memiliki peran dan fungsi sangat strategis dalam meningkatkan citra dan reputasi PPs Unimed. Selain mendukung tupoksi utama dalam mendukung ketersediaan sumber belajar, 21 setelah didaftarkan di webometrics, pada tahun 2013 Digital Repository Unimed menduduki peringkat 8, edisi Januari 2014 peringkat 6 Nasional dan 57 Asia, 470 Dunia dan 449 Top Institutional Dunia.Ranking tersebut terus meningkat, edisi Juli 2014 posisi Unimed menduduki peringkat 6 nasional, dan masuk 34 Asia, 360 Dunia dan 343 Top Institutional Dunia, rank webometric 51 nasional (Bandingkan antara LPTK : Unnes 13, UM 15, UNY 18, Unesa 46, Unimed 51, UNP 56, UNG 62, UNM 73, UNJ 81). Perpustakaan Digital (Digital Library) saat ini sudah menjadi icon Unimed. Pada januari 2015 posisi unimed menduduki peringkat 9 nasional, dan masuk 59 Asia, 434 Dunia dan 425 Top Institutional Dunia. Tabel-2.12. Rangking Digital Repository Unimed RANGKING WEBSITE DIGITAL REPOSITORY UNIMED http://digilib.unimed.ac.id DIGITAL REPOSITORY UNIMED http://digilib.unimed.ac.id DIGITAL REPOSITORY UNIMED http://digilib.unimed.ac.id DIGITAL REPOSITORY UNIMED http://digilib.unimed.ac.id TAHUN/EDISI INDONESIA ASIA DUNIA TOP INSTITUSIONAL JANUARI 2015 9 59 434 425 JULI 2014 6 34 360 343 JANUARI 2014 6 57 470 449 JULI 2013 8 67 523 485 Outcomes telah dimanfaatkannya IT/ICT secara maksimal dan optimal diindikasikan dengan semakin meningkatnya kinerja IT dan website kampus : http://www.unimed.ac.id yang semakin interaktif, variatif, mudah, dan cepat untuk diakses dengan konten informasi yang selalu diperbarui (update). Unimed memiliki sistem pengelolaan yang menjamin adanya akses yang lebih luas terutama bagi mahasiswa dan dosen melalui penerapan penggunaan bersama misalnya ruang pertemuan, ruang seminar, lokal kuliah, peralatan laboratorium dan alat bantu perkuliahan. Penggunaan bersama (resource sharing) prasarana dan sarana yang dilakukan untuk efisiensi biaya investasi, operasional dan pemeliharaan (seperti gedung kuliah bersama, peralatan Laboratorium Dasar, UPT, kendaraan, dll.) diatur oleh universitas dan penggunaannya dilaporkan ke Universitas oleh unit pelaksana. Pemenuhan 22 kecukupan peralatan laboratorium masih mengalami permasalahan antara lain: (1) Pengadaan bahan dan alat yang diajukan oleh unit-unit kerja belum didasarkan pada analisis kebutuhan yang akurat; (2) Pengadaan peralatan belum memenuhi kesesuaian dan ketercukupan; (3) peralatan belum digunakan secara optimal untuk meningkatkan kualitas PBM; (4) Ditemukan distorsi dalam distribusi alat dan bahan; (5) Terdapat beberapa peralatan yang tidak dapat digunakan karena tidak dilaksanakan peragaan penggunaan alat dan atau diklat sesuai dengan kontrak kerja; dan (6) sistem pelaporan perawatan, perbaikan dan penggunaan peralatan belum akurat dan tidak berbasis jaringan. Lebih lanjut, peralatan yang tersedia belum digunakan untuk kepentingan revenue generating. Oleh karena itu di masa depan akan dilakukan: (a) peningkatan kualitas pengadaan berbasis need assessment dan aktivitas; (b) peningkatan kualitas penerapan SABMN; dan (c) Peningkatan layanan eksternal sesuai peta keahlian staf dan ketersediaan fasilitas. Berdasarkan laboratorium struktur sebagai salah organisasi satu di fakultas, sumberdaya jurusan membawahi pembelajaran sehingga pengelolaannya dilakukan secara otonom oleh pihak jurusan, dalam hal ini penyelenggaraan PBM matakuliah tertentu, yaitu matakuliah praktek dan matakuliah yang butuh dukungan laboratorium. Unimed hingga kini memiliki 41 jenis laboratorium/workshop/sanggar yang tersebar di seluruh fakultas. Setiap laboratorium di jurusan dipimpin oleh seorang Kepala Laboratorium dan dibantu oleh laboran yang berkompeten di bidang masing-masing. Berbagai laboratorium tersebut telah dilengkapi dengan berbagai peralatan utama sebanyak lebih dari 15.728 item. Unimed berupaya selalu meningkatkan kuantitas dan kualitas peralatan laboratorium/sanggar/studio/workshop/kebun percobaan tersebut untuk mencapai tingkat kecukupan dan kesesuaian yang memadai dalam pelayanan kegiatan pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Sampai saat ini pemanfaatan laboratorium/sanggar/studio/workshop/kebun percobaan masih sebatas pendukung proses pembelajaran, beberapa penelitian dosen dan mahasiswa. Pemanfaatan yang lebih luas dapat diupayakan dalam menjawab berbagai kebutuhan external stakeholder yang mendatangkan income generating bagi Unimed. Kecukupan dan kesesuaian berbagai peralatan dan perawatan di laboratorium/sanggar/ studio/workshop/kebun percobaan dapat dipenuhi dengan 23 berbagai sumber pendanaan dari masyarakat dan pemerintah melalui kegiatan kerjasama. Dosen Unimed memiliki berbagai keahlian untuk pengembangan produk industri perkebunan, peningkatan efisiensi dan efektifitas pelayanan perbankan, inovasi model-model pembelajaran berbasis IT/ICT, kreasi cipta seni budaya, rekayasa biologi, penanggulangan dampak limbah industri, pengembangan produk industri rumah tangga (kerajinan tangan, pembuatan kue, lukisan, dan karya seni budaya). Seluruh keahlian ini sebaiknya dipublikasikan dan produk-produk keahlian dosen dapat diuji di laboratorium/sanggar/studio/ workshop/kebun percobaan dan diimplementasikan sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat. Tabel-2.13. Laboratorium di Unimed No Fakultas Kebutuhan MinimalJenis Lab untuk Setiap jurusan 1. Lab. Integratif PGSD (matematika, ipa, ips, pkn, bahasa indonesia) 2. Lab. PGSD komputer 3. Lab. Micro konseling 4. Lab. Konseling 5. Lab. Bimbingan kelompok 6. Lab. PLS Komputer 7. Lab. Administrasi pendidikan 8. Lab. Bengkel 9. Studio 10. Lab Simulasi PGSD 1. Lab. Integratif 2. Lab. Komputer Teknologi Pendidikan 3. Lab. Teknologi Pend. 1 FIP Laboratorium yang Tersedia Bimbingan Konseling 4. Lab. Mikro Konseling 5. Lab. Konseling 6. Lab. Bimb. Kel 7. Lab. PLS Komp PLS 8. Lab. Adm Pend. 9. Lab. Peng. Kepri dan Sos PGTK 10. Lab. PGTK (PAUD) 11. Lab. Simulasi 12. Lab. Bengkel 13. Studio 14. Lab. Komputer 1. Lab. Pancasila 1.Lab. Pancasila Jur. PPKN 2.Lab. Geografi Fisik 3.Laboratorium Komputer dan SIG Geografi 2.Lab. Komputer dan SIG 3. Lab. Geografi Fisik Matematika 1.Lab. biologi ekologi PPKN 2 3 FIS FMIPA 24 No Fakultas Kebutuhan MinimalJenis Lab untuk Setiap jurusan 1.Lab. Dasar 2.Lab. Komputer 3.Lab. Peng. Perangkat Pembelajaran 4.Lab. Mat. Terapan 8.Lab. Matematika (pengembangan alat peraga) 9.Lab. Komputer 10.Lab. Matematika (komputasi) 11.Lab. Matematika (analisis data) 1.Lab. Fisika dasar individu 2.Lab. Fisika dasar II 3.Lab. Elektronika 4.Lab. Fisika optik 5.Lab. Material / geofisika 6.Lab. Komputer / komputasi 7.Lab. Media 8.Lab. Fisika Modern 9.Lab. Instrumentasi 10.Lab. Kimia organik 11.Lab. Anorganik Kimia 1.Lab. Kimia Dasar 2.Lab. Anorganik 3.Lab. Kimia Phisik 4.Lab. Kimia analitik 5.Lab. Bio Kimia 6.Lab. Kimia Organik 7.Lab. Komputer 8.Lab. Multi Media 9.Lab. Micro Teaching 10.Lab. Penelitian 11.Lab. Kimia Polimer/ material 12.Lab. Instrumentasi FBS 2.Lab. botani 3.Lab. zoologi 4.Lab. microbiologi 5.Lab. histologi 6.Lab. fisiologi 7.Lab. matematika dasar Fisika 1.Lab. Fis dasar 2.Lab. Elektronika 3.Lab. Termodinamika 4.Lab. Listrik Magnet 5.Lab. Optik 6.Lab. Fis Moderen 7.Lab. Fis Material 8.Lab. Fisika Instrumentasi 9. Lab. Geo Fisika 10.Lab Fisika Inti 11.Lab. Komputasi 12.Lab. Media Pembel 13. Lab. Komputer 14. Workshop Bengkel 15. Lab. Alat-alat Ukur 4 Laboratorium yang Tersedia Bilogi 1. Lab. biologi ekologi 2.Lab. botani 3.Lab. zoologi 4.Lab. microbiologi 5.Lab. histologi 6.Lab. fisiologi Bahasa Inggris 1.Lab. Multi Media 2.Lab. Bahasa 3.Lab. Komputer 12.Lab. Kimia analitik 13.Lab. Kimia instrumen 14.Lab. Bio kimia 15.Lab. Kimia dasar 16.Lab. Penelitian 17.Lab. Kimia fisika 1.Lab. Jurusan seni rupa 2.Lab. Bahasa 3.Komputer 4.Lab. Jurusan bahasa asing 25 No Fakultas Kebutuhan MinimalJenis Lab untuk Setiap jurusan 4.Sanggar Seni Rupa 5.Studio Sendra Tasik 6.Lab. Listening 9.Studio Gambar bentuk/ model 10.Studio Lukis 11.Studio Keramik Bahasa asing 1.Lab. Multi Media 2.Lab. Komputer 13.Studio Komputer grafis 14.Studio Seni Grafis 15.Studio Krya kayu Sendratasik 1.Lab. Tari 2.Audio Visual 3.Lab. Kostum Tari 4.Lab. Komputer Musik 5.Studio Tari 6.Studio Musik 7. Lab. Multi Media FIK 5.Studio Tari 6. Studio Musik 7.Sanggar Bahasa Indonesia 8.Studio Patung Bahasa Indonesia 1.Lab. Komputer 2.Studio 5 Laboratorium yang Tersedia 16.Studio Fotografi 17.Studio Anyam 18.Studio Menggambar Ilustrasi 19.Studio Desain Komunikasi Visual Seni Rupa 1.Lab Komputer 2.Studio Patung 3.Studio Gambar bentuk/ model 4.Studio Lukis 5.Studio Keramik 6.Studio Seni Grafis 7.Studio Kriya kayu 8.Studio Fotografi 9.Studio Anyam 10.Studio Menggambar Ilustrasi 11.Studio Desain Komunikasi Visual 12.Studio Komputer Grafis/Animasi Ilmu Keolahragaan 1.Lab. Anatomi Fisiologi Dasar 2.Lab. Ergonomi 3.Lab. Komputer 4.Lab. Histologi 5. Lab. Fisiologi Olah raga 1.Lab. Fisiologi kesehatanIKOR 2.Lab. Kebugaran dan Fisik 3.Studio 4.Lab. Komputer PJKR 1.Lab. Massage 2.Lab. Studio 3.Lab. Komputer 26 No Fakultas Kebutuhan MinimalJenis Lab untuk Setiap jurusan 4.Lab. Fisik 5. Lab. Fisiologi 6. Studio PKO 1.Lab. Kebugaran 2. Lab. Fisik 3.Lab. Komputer Teknik Elektro 1.Bengkel Listrik 2.Digital dan Mikroprosesor 3.Elektronika Dasar 4.Jaringan Komputer 5. Radio dan Komunikasi 6.Alat Ukur dan Tranduser FT 10.Lab. Gambar dan desain Tata Boga 1.Pengolahan Makanan 2.Patiseri 3.Gizi 4.Teknologi Makanan (Industri) 5.Cafetaria/Restoran 11. Lab. Fenomena dasar mesin 12. Lab. Material test 13. Lab. Uji performasi mesin 14. Lab. Metrologi 15. Workshop permesinan Teknik Mesin 1.Pneumatik & Hidrolik 2.Gambar Teknik 3.Praktek Dasar 4.Pengujian Bahan 5.Laboratorium Pengukuran 6.Las dan Kontruksi 7.Pengecoran 8.Pelapisan 9.Refrigerasi dan Tata Udara Teknik Bangunan 1.Mekanika Tanah 2.Pengujian Material 1. Lab. Tek. Elektro 2. Lab Tata.Boga 3. Lab. Menjahit 4. Lab. Bordir 5. Lab. Tata Rias 6. Lab. / workshop Tek. Bangunan 7. Lab. Pengujian tanah 8. Lab.teknologi dan pengujian beton 9. Lab. Pengukuran dasar survey Tata Busana 1.Lab Desain 2. Lab Draping 3. Fitting Room 4. Galeri (Ruang Pamer) 5. Cat Walk Room 6. Graphic Fashion Design 7. Computing Room 8. Textile Design Room 9. Edu butik 6 Laboratorium yang Tersedia dan 27 16. Workshop CNC 18. Workshop foundry 19. Workshop CAD/CAE 20. Workshop otomotif 21. Lab. Mekantronik & robotic 22. Lab. Hydrolik & pneumatic No 7 Fakultas FE Kebutuhan MinimalJenis Lab untuk Setiap jurusan Struktur 3.Kerja Batu dan Beton 4.Kerja Kayu 5.Kerja Plambing dan Baja 6.Hidrolika 7.Survei Pemetaan 8.Gambar Bangunan 9.Komputer 10.Fisika Bangunan 11.Perancangan Arsitektur Akuntansi 1. Lab. Akuntansi Keuangan 2. Lab. Pemeriksaan 3. Lab. Sistem Akuntansi 4. Lab. Perpajakan 5. Lab. Komputer Perkantoran 1.Lab. Alat-alat Kantor 2.Lab. Komputer Laboratorium yang Tersedia 1.Lab. Komputer 2.Lab. Komputer Akuntansi 3.Lab. Administrasi Perkantoran Universitas Negeri Medan adalah salah satu Satuan Kerja (Satker) dibawah Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) yang wajib melakukan pengelolahan barang milik Negara. Pengelolahan Barang Milik Negara dilaksanakan berdasarkan asas fungsional, kepastian hukum, transparansi dan keterbukaan, efesiensi, akuntabilitas dan kepastian nilai. Unimed sudah melakukan pengelolahan Barang Milik Negara secara baik sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 Tentang Pengelolahan Barang Milik Negara menyebutkan bahwa pengelolahan Barang Milik Negara dan Daerah yang telah diperbaharui dengan Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2008 yang terdiri dari perencanaan dan penganggaran, pengadaan, penggunaan, pemanfaatan dan kerjasama, pengamanan dan pemeliharaan, penilaian, penghapusan, pemindahtanganan, penatausahaan,pembinaan, pengawasan dan pengendalian. PPs Unimed perlu melakukan program penguatan layanan administrasi dan akademik berbasis IT/ICT untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi layanan kepada sivitas akademika. Layanan sistem informasi yang ada di PPs Unimed masih sangat terbatas. Para dosen perlu memiliki komitmen yang tinggi untuk mengembangkan berbagai sumber belajar (hasil penelitian, program pembelajaran, referensi, tugas-tugas pembelajaran) yang dibutuhkan mahasiswa 28 dan di upload. Kejaringan. Demikian juga e-management perlu diimplementasikan untuk memperluas akses informasi kepada pemangku kepentingan. Tabel-2.14. Data Sistem Informasi di Lingkungan Universitas Negeri Medan No BIDANG /UNIT Portal Universitas Negeri Medan FUNGSIONALISASI Gerbang utama layanan system informasi unimed 2 Informasi Akademik Sistem informasi akademik, registrasi mhs baru, perkuliahan, sampai wisuda 3 Perpustakaan 4 Lembaga Penelitian Lembaga Pengabdian pada Masyarakat 1 5 6 7 Email Server Fakultas, Jurusan, Program Studi 8 9 Keuangan Aset 10 Pengadaan 11 12 13 Sertifikasi Guru SM3T Humas 14 PJK 15 Jurnal Unimed 16 17 UPPL BAUK 18 FIPJIP 19 20 UPBK ICT Unimed Sistem informasi perpustakaan dan repository karya tulis ilmiah digital Sistem informasi penelitian URL http://www.unimed.ac.id http://baak.unimed.ac.id http://baak.unimed.ac.id/ registrasi http://akad.unimed.ac.id http://baak.unimed.ac.id/ wisuda http://library.unimed.ac.id http://digilib.unimed.ac.id http://lemlit.unimed.ac.id Sistem informasi LPM http://lpm.unimed.ac.id Web mail civitas akademika unimed http://mail.unimed.ac.id Website fakultas dan prodi Layanan Pengadaan Secara Elektronik Informasi Sertifikasi Guru Informasi Kegiatan SM3T Portal Informasi Humas Informasi Pusat Jasa Ketenagakerjaan Laman informasi jurnal terakreditasi Informasi dan Aplikasi UPPL Informasi dan Aplikasi BAUK Informasi dan Aplikasi Kegiatan FIPJIP Informasi dan Aplikasi UPBK Layanan dan Informasi ICT 29 http://math.unimed.ac.id http://pasca.unimed.ac.id http://fmipa.unimed.ac.id http://ft.unimed.ac.id http://fbs.unimed.ac.id http://fis.unimed.ac.id http://fip.unimed.ac.id http://fik.unimed.ac.id http://fe.unimed.ac.id http://keuangan.unimed.ac.id http://uhtp.unimed.ac.id http://lpse.unimed.ac.id http://sergu.unimed.ac.id http://sm-3t.unimed.ac.id http://humas.unimed.ac.id http://pjk.unimed.ac.id http://jurnal.unimed.ac.id http://uppl.unimed.ac.id http://bauk.unimed.ac.id http://fipjip2013.unimed.ac.id http://upbk.unimed.ac.id http://ict.unimed.ac.id D. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Dari hasil evaluasi diri dan analisis SWOT PPs Unimed, diperoleh informasi bahwa PPs Unimed belum merintis kerjasama dengan pemangku kepentingan pada tingkat lokal, nasional, dan regional. Sementara PPs Unimed memiliki sumberdaya manusia dan produk-produk penelitian, karya-karya inovatif, dan berbagai keahlian dalam mengatasi berbagai permasalahan pembelajaran di sekolah, permasalahan rendahnya mutu guru, rendahnya mutu tatakelola lembaga-lembaga pendidikan. Program Pascasarjana Unimed perlu menyebarluaskan perkembangan IPTEKS dan IMTAQ ke masyarakat luas. PPs Unimed dapat melaksanakan kegiatan layanan jasa dan konsultasi berbasis simbiosis mutualistis pada masyarakat industri, lembaga pemerintah, dan swasta, serta swadaya masyarakat, baik dalam skala lokal, daerah, nasional, maupun internasional. PPs Unimed harus menfasilitasi temuan-temuan baru yang diperoleh dari penerapan teknologi di masyarakat dalam proses perolehan Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Aktualisasi keahlian dosen dapat diwujudkan melalui kerjasama dengan pihak Kabupaten/Kota mendirikan “Taman dan Klinik Pendidikan” untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah. E. SIMPULAN ANALISIS INTERNAL PPs UNIMED Kinerja bidang akademik telah ditargetkan indikator kinerjanya dalam Renstra PPs Unimed 2011-2015. Berbagai kebijakan dan aktivitas bidang akademik selama kurun waktu 2011-2015 pada prinsipnya telah diupayakan semaksimal mungkin untuk memenuhi berbagai target indikator kinerja tersebut. Deskripsi capaian indikator kinerja bidang akademik meliputi Indikator Kinerja Sasaran : 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 9, dan 13. Rangkuman pencapaian target indikator kinerja di bidang akademik disajikan sebagai berikut : Tabel-2.15 . Capaian Indikator Bidang Akademik Program No Indikator 2015 Indikator Kinerja a. Indikator Kinerja Sasaran 1 Renstra PPs Unimed 2011-2015 1. Peningkatan 1 Persentase IPK > 3 kualitas proses 2 Masa tunggu lulusan pembelajaran bagi mendapatkan pekerjaan pada program bidang yang relevan 30 Target Realisasi % Capaian 85% 65% 76,5% 4 bulan 4,2 bulan 95% Program 2. kependidikan Peningkatan kualitas layanan akademik (perpustakaan, laboratorium, bengkel, studio) guna menunjang proses pendidikan bermutu No Indikator 3 4 5 3. 2015 Indikator Kinerja Persentase jumlah pengguna jasa sarana akademik dalam kategori puas Tingkat kecukupan dan kesesuaian sarana akademik Persentase kontribusi hasil pemanfaatan sarana akademik terhadap PNBP Intensitas pemanfaatan sarana akademik Peningkatan 6 pemanfaatan fasilitas pembelajaran untuk kompetensi profesional tenaga kependidikan b. Indikator Kinerja Sasaran 2 Renstra PPs Unimed 2011-2015 1. Peningkatan 13 Persentase lulusan yang sesuai relevansi lulusan dengan standar kompetensi melalui penguatan 14 Persentase IPK > 3 implementasi 15 Persentase Gaji Pertama > KBK UMP 2. Peningkatan 16 Proporsi lulusan pertahun yang kualitas proses menyelesaikan kuliah secara pembelajaran bagi tepat waktu dalam % program non17 Prosentase jumlah lulusan kependidikan terhadap jumlah mahasiswa per jenjang (Angka Efesiensi Edukasi) 18 Masa tunggu lulusan mendapatkan pekerjaan pada bidang yang relevan 3. Peningkatan 19 Jumlah kerjasama dengan kompetensi DUDI lulusan nonkependidikan melalui kerjasama dengan stakeholder eksternal 20 Jumlah DUDI penerima PKL 4. Peningkatan 21 Persentase lulusan yang kualitas lulusan memenuhi standar mutu sesuai dengan nasional. standar mutu 22 Jumlah lulusan yang nasional, regional, memenuhi standar mutu dan internasional regional. 23 Jumlah lulusan yang 31 Target Realisasi % Capaian 85% 70% 82% 75% 70% 10% 8% 80% 80% 75% 94% 75% 72% 96% 75% 72% 96% 65% 60% 92% 85% 80% 94% 24,65% 18,99% 77% 4,2 bulan 4,6 bulan 91% 5 2 40% 20 25 125% 90% 89% 99% 75% 70% 93% 25% 15% 60% 93% Program No Indikator 2015 Indikator Kinerja memenuhi standar mutu internasional. c. Indikator Kinerja Sasaran 3 Renstra Unimed 2011-2015 11. Peningkatan 24 Kecukupan dan kesesuaian kualitas sumber sumber belajar belajar dan proses 25 Presentase pemanfaatan aneka belajar sumber belajar 12. Peningkatan 26 Jumlah produk karya ilmiah, produktivitas produk inovatif, dan/atau karya karya ilmiah, seni mahasiswa yang produk inovatif, dipublikasi dan/atau karya 27 Jumlah produk karya ilmiah, seni mahasiswa produk inovatif, dan/atau karya seni yang berkontribusi sebagai income generate 13. Pengembangan 28 Persentase dosen yang dan implementasi menerapkan authentic authentic assessment assessment dan tes 29 Persentase mata kuliah yang standar dievaluasi dengan tes standar. 14. Pemantapan 30 Persentase dosen yang implementasi menerapkan paradigma student paradigma student centered learning dan learning centered learning revolution. dan learning 31 Persentase lulusan yang revolution memiliki kompetensi sesuai dengan paradigma student centered learning dan learning revolution. d. Indikator Kinerja Sasaran 4 Renstra Unimed 2011-2015 15. Peningkatan 32 Persentase mahasiswa kemandirian menggunakan fasilitas emahasiswa belajar learning. berbasis aneka 33 Persentase mahasiswa sumber menggunakan jurnal ilmiah dalam penyelesaian tugastugas perkuliahan. 34 Persentase mahasiswa yang menghasilkan critical book report, riset mini, project dan/atau rekayasa ide. 35 Jumlah komunitas (group interest) belajar mahasiswa 16. Integrasi 36 Persentase dosen yang mampu pembentukan mengintegrasikan softskill softskills dalam proses pembelajaran (pendidikan 37 Persentase lulusan yang karakter) dalam memiliki softskill sesuai proses standar yang ditetapkan. pembelajaran e. Indikator Kinerja Sasaran 5 Renstra Unimed 2011-2015 20. Pengembangan e48 Presentase dosen yang meng- 32 Target Realisasi % Capaian 90% 75% 83% 90% 78% 87% 25 15 60% 5 1 20% 65% 60% 92% 75% 70% 93% 75% 60% 80% 75% 69% 92% 90% 92% 102% 75% 72% 96% 35% 18% 51% 55 54 98% 75% 95% 127% 50% 100% 200% 70% 65% 93% Program Learning dan pemanfaatan sumber belajar global dalam pembelajaran No Indikator 49 50 51 52 53 21. Peningkatan penggunaan bahasa Inggris dalam pembelajaran 54 55 2015 Indikator Kinerja upload materi ajar di layanan SiPOeL. Rasio bandwidth : mahasiswa Jumlah wifi Zone Persentase mahasiswa yang menggunakan free hotspot area Jumlah kelas program studi yang memiliki kelas bilingual. Jumlah matakuliah yang menggunakan teaching subject matter in English. Jumlah dosen yang menerapkan learning by teaching in English. Jumlah tesis berbahasa Inggris pada program reguler (selain Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris). 22. Peningkatan 56 budaya Persentase lulusan kategori keunggulan dalam unggul (etos belajar dan pemanfaatan bekerja, bahasa dan IT/ICT) teknologi dan komunikasi global f. Indikator Kinerja Sasaran 6 Renstra Unimed 2011-2015 23. Peningkatan 57 Persentase matakuliah yang efektivitas dan menyelenggarakan perkuliahan efisiensi sesuai SNPT. penyelenggaraan 58 Persentase mahasiswa lulus proses tepat waktu. pembelajaran 25. Peningkatan 69 Ketersediaan dan kecukupan kualitas instrumen AMAI penjaminan mutu (Dok. Akademik –DA dan Dok dan pengendalian Mutu-DM) internal 71 Tingkat kepatuhan terhadap standar mutu yang ditetapkan 72 Persentase temuan AMAI yang ditindaklanjuti g. Indikator Kinerja Sasaran 7 Renstra Unimed 2011-2015 28. Peningkatan 86 Jumlah penelitian berbasis layanan penelitian kebutuhan stakeholder untuk 87 Jumlah penelitian yang pengembangan dipublikasi bidang 88 pendidikan, Jumlah penelitian yang industri, dan dimanfaatkan oleh stakeholder pariwisata 29. Peningkatan jasa 90 Tingkat kesesuaian dan dan produk ilmiah kecukupan produk ilmiah 33 Realisasi % Capaian 6,19 100 01:01,4 95 100% 95% 90% 100% 111% 15 13 87% 60 60 100% 60 20 33,3% 12 2 16,7% 35% 25% 71% 85% 85% 100% 85% 75% 88% DA= 250 DA= 200 DM=2.000 DM=1.900 90% 70% 78% 90% 80% 89% 300 100 33,3% 175 182 104% 200 100 50% 25% 25% 100% Target Program No Indikator untuk memenuhi kebutuhan stakeholder Target Realisasi % Capaian dengan kebutuhan stakeholder 91 30. Pengembangan bentuk pengabdian kepada masyarakat berbasis penelitian 2015 Indikator Kinerja 92 Jumlah pengabdian kepada masyarakat berbasis penelitian. Tingkat kecukupan dan kesesuaian pengabdian kepada masyarakat dengan kebutuhan stakeholder 31. Pengembangan 93 kebijakan Tingkat kecukupan dan pendidikan kesesuaian produk kebijakan Sumatera Utara pendidikan berbasis penelitian h. Indikator Kinerja Sasaran 8 Renstra Unimed 2011-2015 30. Peningkatan 94 Tingkat kecukupan dan kualitas penelitian kesesuaian hasil penelitian sesuai dengan berdasarkan bidang keahlian bidang keahlian dosen 31. Peningkatan 95 kuantitas dan Persentase mahasiswa yang kualitas penelitian dilibatkan dalam penelitian dosen bersama dosen. mahasiswa 32. Peningkatan 96 kualitas publikasi Jumlah publikasi ilmiah taraf ilmiah taraf nasional dan internasional. nasional dan internasional 33. Peningkatan mutu 97 karya dan produk Jumlah perolehan HaKI. penelitian untuk memperoleh HaKI i. Indikator Kinerja Sasaran 9 Renstra Unimed 2011-2015 104 Jumlah program studi yang 39. Pengembangan menyelenggarakan twin twin program program. dengan universitas 105 Jumlah mahasiswa dan dosen terkemuka di luar yang terlibat dalam twin negeri program. 40. Peningkatan mutu 106 Tingkat kesesuaian pembelajaran penyelenggaraan pembelajaran bilingual untuk bilingual dengan standar beberapa program internasional studi 41. Rintisan Perolehan 107 Akreditasi Prodi oleh Lembaga Jumlah program studi yang Akreditasi terakreditasi OECD. Internasional (OECD) 42. Rintisan Unimed 108 Persentase pemenuhan 34 30 5 16,7% 65% 10% 15,4% 65% 63% 97% 65% 55% 85% 20 18 90% 20 20 100% 3 1 33% 1 0 0% 9 7 78% 75% 70% 93% 2 2 100% 45% 30% 67% Program No Indikator 2015 Indikator Kinerja Target menuju World indikator world class Class University university. 34. Peningkatan mutu 98 dan kapasitas Akreditasi nasional dan program diploma, internasional. sarjana, dan pascasarjana 35. Pengembangan 99 ilmu-ilmu terapan Jumlah penelitian terapan yang yang relevan sesuai dengan potensi dengan potensi unggulan Sumatera Utara. unggulan Sumatera Utara j. Indikator Kinerja Sasaran 13 Renstra Unimed 2011-2015 49. Peningkatan 127 Jumlah produk inovatif yang kuantitas dan dimanfaatkan oleh stakeholder kualitas karya 128 dosen dan mahasiswa yang dapat dipergunakan bagi Jumlah dosen dan mahasiswa komunitas lokal yang terlibat dan nasional untuk perkembangan pendidikan, pariwisata, dan ekonomi 129 Jumlah karya seni dan 50. Pengembangan teknologi untuk pelestarian karya seni dan budaya teknologi untuk pelestarian budaya 130 Jumlah dosen dan mahasiswa daerah yang terlibat Realisasi % Capaian 52 50 96% 20 10 50% 15 5 33% 30 33 110% 25 5 20% 35 25 71% Lingkungan internal PPs UNIMED dikaji berdasarkan komponen utama organisasi, yakni: (1) layanan akademik, dan (2) sumber daya : manusia, keuangan, dan sarana dan prasarana. Tabel-2.16. Analisis Lingkungan Internal No 1 Aspek Layanan Kekuatan (Strength) 1. Melayani dua jenis bidang keilmuan yaitu bidang ilmu kependidikan dan bidang ilmu non-kependidikan. Kelemahan (Weakness) 1. 2 prodi terakreditasi A, 8 prodi terakreditasi B, 1 prodi terakreditasi C, dan 6 prodi belum terakreditasi 2. Masih ada prodi terakreditasi C dan belum terakreditasi 3. Dokumen mutu belum lengkap 2. Melayani program pendidikan yang variatif (S2 dan S3). 3. Memiliki 177 dosen yang terdiri 4. Masih melibatkan guru besar dari dari 78 berkualifikasi Doktor dan Universitas lain sesuai kebutuhan 54 Guru Besar 4. Kegiatan PBM terselenggara 5. Terdapat 12 jurnal ilmiah di PPs 35 No 2 3 Aspek Sumber Daya Manusia Keuangan Kekuatan (Strength) cukup baik dengan rata-rata pertemuan kuliah 90%. 5. PPs sudah memiliki sistem penjaminan mutu perkuliahan 6. Dosen sudah melakukan penelitian yang didanai dari aneka sumber di bawah koordinasi Lembaga Penelitian 7. Memiliki Lembaga Pengabdian pada Masyarakat yang mengkoordinir Dosen UNIMED dalam melakukan kegiatan pengabdian pada masyarakat. 8. Memiliki struktur organisasi yang jelas dari tingkat direktur sampai program studi. 9. Memiliki lembaga ekstrakurikuler untuk pengembangan bakat mahasiswa. 10. Memiliki jaringan internet yang dapat diakses oleh seluruh mahasiswa PPs UNIMED 11. Memiliki pelayanan akademik secara online. 12. Memiliki berbagai model pembelajaran, prototipe temuan ilmiah, keahlian dosen yang dapat dimanfaatkan lembaga pendidikan dan DUDI (pihak stakehoder ) 1. Memiliki dosen dengan jenjang pendidikan mayoritas S2 dan sebagian S3 (Memiliki 177 dosen yang terdiri dari 78 berkualifikasi Doktor dan 54 Guru Besar). 2. PPs UNIMED Memiliki pegawai administrasi, laboran, pustakawan, arsiparis, teknisi dan tenaga kependidikan lainnya yang memadai untuk mendukung proses pendidikan 1. Masih tersedia anggaran dari Pemerintah dan beasiswa untuk mahasiswa berprestasi 2. Memiliki dana pendamping dari masyarakat 3. Pengelolaan keuangan melalui satu pintu 4. Memiliki rencana dan anggaran belanja tahunan 36 Kelemahan (Weakness) Unimed. Belum ada jurnal ilmiah yang terakreditasi A dan belum on-line 6. Data alumni dan penyerapan lulusan belum lengkap 7. Penggunaan teknologi informasi dalam pelayanan pendidikan belum optimal 8. Hanya sedikit penelitian yang dapat dilanjutkan untuk pengabdian kepada masyarakat. 9. SOP pelayanan pendidikan belum lengkap 10. Pelayanan administrasi pendidikan belum tepat waktu 11. Pembinaan mahasiswa dalam bidang kewirausahaan sangat kurang 12. Kerjasama mutualisma yang dibangun PPs Unimed dengan pihak stakeholder masih sangat rendah. 1. Ada kekurangan dosen ditinjau dari kompetensi yang dibutuhkan dalam perkuliahan 2. Pengelolaan manajemen SDM belum berbasis kinerja, dan pendayagunaan serta pemanfaatan SDM masih belum optimal 3. Transformasi organisasi berjalan lambat 4. Pendayagunaan & pemanfaatan SDM masih belum optimal 1. Sistem akuntansi belum sepenuhnya sesuai standar 2. Dana pendamping belum dapat digunakan secara efisien 3. Sistem pengawasan internal belum dilakukan dengan baik. 4. Perencanaan anggaran belum dilakukan secara optimal 5. Sulitnya penggunaan dana No 4 Aspek Sarana dan Prasarana Kekuatan (Strength) Kelemahan (Weakness) 5. Memiliki income generating PNBP karena UNIMED masih yang bersumber dari berbagai satker murni kegiatan 1. Lokasi kampus mudah dijangkau. 1. Jumlah buku referensi, modul, 2. Memiliki gedung per-kantoran, & lahan praktek terbatas. perkuliahan, laboratorium, dan 2. Peralatan laboratorium untuk workshop yang memadai. keilmuan dan penelitian basic 3. Tersedia gedung seminar, sience belum memadai. lapangan atlet yang memadai. 3. Peralatan praktek berusia lanjut 4. Memiliki perpustakaan digital, belum sesuai Standar Nasional pusat kegiatan mahasiswa, dan Pendidikan Tinggi fasilitas lainnya 4. Pemeliharaan peralatan 5. Tersedia asrama mahasiswa milik pendidikan belum optimal kampus dan masyarakat tersedia dilaksanakan di lingkungan kampus 5. Lahan praktek terbatas 6. Jaminan pemeliharaan sarana & 6. Tidak semua mahasiswa dapat prasarana dari pemerintah ditampung dalam asrama. Berbagai peluang dan tantangan Program Pascasarjaa Unimed ke depan dapat dikaji dari berbagai kebijakan yang dilahirkan pemerintah (Kemristek Dikti), pasar bebas ASEAN, dan kebutuhan stakeholder. Peluang dan tantangan tersebut dapat diuraikan, yakni: (1) layanan akademik, dan (2) sumber daya : manusia, keuangan, dan sarana dan prasarana. Tabel -2.17. Analisis Lingkungan Eksternal PPs Unimed No 1 Faktor Pelayanan Peluang (Opportunity) 1. UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas dan PP Nomor 19 tahun 2005 tentang SNP ada peluang pengembangan kelembagaan. 2. UU No. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen. 3. PP No 74 tentang Guru 4. Permendiknas Nomor 16 tahun 2007 tentng Standar Kualifikasi Akademis dan Kualifikasi Guru 5. Permendiknas Nomor 8 dan Nomor 9 tahun 2009 tentang Program PPG 6. Permendiknas Nomor 10 tahun 2009 tentang sertifikasi guru 7. Permendikbud 49/2014 tentang SNPT 8. PP nomor 23 Tahun 2005 tentang Badan Layanan Umum perguruan tinggi yang memberi peluang pe ngelolaan yang fleksibel dan dinamis 37 Ancaman (Threats) 1. Dengan adanya pasar bebas memungkinkan masuknya tenaga asing dan perguruan tinggi asing 2. Tingginya persaingan antarperguruan tinggi 3. Penyediaan formasi pegawai negeri terbatas 4. Lapangan kerja di sektor swasta terbatas No Faktor 2 Sumber Daya Manusia 3 Keuangan 4 Sarana dan Prasarana Peluang (Opportunity) Ancaman (Threats) 9. PP nomor 57 tahun 1998Tentang kerjasama pendidikan dengan perguruan tinggi luar negeri 10. Dengan adanya keterbukaan antar negara memungkinkan adanya kerjasama dengan pihak luar negeri. 11. Nawacita dan RPJMN 20152019 adanya peningkatan biaya penelitian dari Kemristek-Dikti. 12. Kebijakan Otonomi Daerah memberi kesem patan kerjasama dengan berbagai pihak 13. Perkembangan teknologi ICT membuka peluang peningkatan pelayanan akademik 1. Meningkatnya tuntutan 1. Belum ada Frame Work kuantitas dan kualitas lulusan Kualifikasi Khusus Untuk memberi peluang untuk Pendidikan di Indonesia dan pembukaan prodi baru S2 dan diakui dunia (WTO). S3, serta pengembangan dan 2. Belum adanya aturan yang peningkatan kualifikasi dosen jelas mengenai pengem-bangan dan tenaga kependidikan institusi menjadi strata lebih 2. Kebijakan pasar bebas tinggi, membuka peluang untuk 3. Pemanfaatan lulusan oleh berprestasi di tingkat Nasional pemangku kepentingan relatif dan Internasional rendah 3. Meningkatkan kemitraan dengan pemerintah daerah dalam pengembangan SDM 4. Penerapan penjaminan mutu 1. PP 23 Tahun 2005 tentang 1. DIPA turun tidak tepat waktu BLU memberi peluang untuk 2. Persaingan tarif kemandirian 3. Biaya bahan praktek 2. Potensi kemitraan da lam cenderung meningkat, penyelenggaraan pendidikan pencairan dananya selalu &pemberdayaan sumber daya terlambat dapat dikembangkan 3. Adanya software sistem akuntansi instansi (SAI) 4. Memiliki potensi untuk mengembangkan unit bisnis 1. Perkembangan ICT dapat 1. Perkembangan teknologi meningkatkan efektivitas & peralatan sangat cepat efisiensi pelayanan akademis 2. Pembatasan penggunaan dan manajemen peralatan canggih di lahan 2. Tersedianya tempat praktik di praktek berbagai instansi 3. Kompetisi dengan perguruan 3. Peluang hibah sarana dan tinggi sejenis diluar PPs prasarana dari pihak lain Unimed pada sarana dan 38 No Faktor Peluang (Opportunity) 4. Pengembangan sarana terpadu Ancaman (Threats) prasarana B A B III VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN TRATEGIS PASCASARJANA UNIMED A. VISI DAN MISI Cita-cita Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan (PPs Unimed) untuk menjadi titik simpul kualitas pendidikan berbasis research di tingkat nasional dan regional serta merintis Unimed menjadi salah satu World Class University. Pascasarjana Unimed menjadi lokomotif penggerak inovasi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan Unimed. Sesuai cita-cita tersebut yang menjadi visi Pascasarjana Universitas Negeri Medan (Unimed) adalah: “Program Pascasarjana yang unggul dalam pembelajaran dan penelitian di kalangan LPTK secara nasional dan diakui secara Internasional”. Keunggulan dalam pembelajaran diwujudkan melalui penyelenggaraan pendidikan berkualitas dengan praktek pembelajaran klasikal, laboratorium, lapangan, pembelajaran seminar dengan penerapan berbagai perangkat model pembelajaran yang inovatif dan teknologi pembelajaran berbasis IT/ICT. Pascasarjana Unimed memiliki tanggung-jawab menghasilkan tenaga pendidik dan kependidikan, akademisi, peneliti, konselor, calon pemimpin lembaga pendidikan yang berkarakter dengan kualifikasi akademik magister (S2) dan doktor (S3). Keunggulan di bidang penelitian, sivitas akademika Pascasarjana Unimed melakukan berbagai jenis riset pengembangan kurikulum sekolah, model pembelajaran yang inovatif, analisis berbagai kebijakan pendidikan, riset terpadu teknologi pembelajaran dan manajemen pendidikan, pemanfaatan laboratorium fisika, kimia, biologi dalam menghasilkan berbagai produk skala industri. Kebijakan riset kependidikan berlandaskan kebutuhan riil di sekolah dilakukan untuk memperkaya bahan ajar bidang kependidikan berupa inovasi-inovasi dalam pembelajaran. Sebagai satu-satunya LPTK negeri di Sumatera Utara, Unimed harus menjadi pusat konsultasi untuk memecahkan masalah-masalah di 39 bidang pendidikan berbasis riset. Penelitian dasar dan terapan yang seimbang berbasis kebutuhan riil stakeholder dan pengabdian kepada masyarakat berbasis income generating. Produk penelitian dasar dalam skala laboratorium dapat diubah menjadi produk berskala industri yang memiliki daya saing regional maupun internasional. Dalam proses pengembangan kualitas produk industri, Pascasarjana Unimed mampu memberi sumbangan terhadap kualitas dan efisiensi proses dan produk yang berbasis pada hasil riset terapan yang akurat dan dilakukan secara kontinu. Kontribusi Pascasarjana Unimed dapat berupa technical assistance untuk ekspansi dan ekstensifikasi dalam bidang service marketing berbagai produk industri. Dalam konteks ini manajemen industri layak menjadi kajian strategis bagi Unimed. Untuk mewujudkan visi tersebut di atas, yang menjadi misi Program Pascasarjana Unimed adalah: 1. Menyelenggarakan pembelajaran yang bermutu bermuatan softskill berbasis kompetensi; 2. Menyelenggarakan penelitian pendidikan berbasis lapangan, laboratorium, jurnal nasional dan internasional serta masalah riil pendidikan di Indonesia; 3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat melalui desiminasi dan implementasi hasil penelitian dan kebijakan pendidikan; 4. Menciptakan atmosfir akademik untuk menumbuhkan budaya ilmiah dan pembentukan karakter kewirausahaan bagi sivitas akademika. B. TUJUAN Sebagai lembaga pendidikan tinggi, Program Pascasarjana memiliki tiga komponen tri dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Oleh karena itu, sejalan dengan visi, misi dan tiga komponen tri dharma tersebut dirumuskan tujuan Program Pascasarjana sebagai berikut: 1. Menghasilkan lulusan yang kompeten dan professional yang memiliki sikap ilmiah dan kewirausahaan selaras dengan perkembangan IPTEKS; 2. Menghasilkan karya ilmiah yang layak terbit di jurnal penelitian dan layak diseminarkan di tingkat nasional dan internasional; 40 3. Terwujudnya saling membutuhkan antara pemangku kepentingan dan program pascasarjana; 4. Dihasilkanya kerjasama yang saling menguntungkan antara program pascasarjana dengan pemangku kepentingan. C. SASARAN TRATEGIS Profil sasaran pembangunan jangka panjang PPs Unimed menuju 2011 – 2025 disajikan pada tabel berikut. Tabel 4.1. Profil Sasaran PPs Unimed 2011 - 2025 Penguatan Layanan (2011-2015) Pascasarjana Unimed dengan atmosfir akademik yang sehat dan dinamis, yangmampu memberi pelayanan berkualitas terhadap internal dan eksternal stakeholders baik pendidikan dan yang lainnya sebagai simpul jaringan nasional untuk lokal Sumatera Utara untuk mendukung pendidikan nasional berbasis riset. Melakukan inovasi untuk menemukan Paradigma Baru Pembelajaran, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat yang menjamin keterlibatan para pihak dan pemberdayaan potensi yang dimiliki PPs Unimed. Meningkatkan koordinasi lintas sektoral, baik internal maupun eksternal untuk membangun kesepahaman pandang pada domain Daya Saing Nasional (2016-2020) Membangun jaringan ke seluruh PTN & PTS seara nasional di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian (Kurikulum Bersama, Riset dan Pengabdian Bermitra). Aktif memberikan kontribusi dalam semua program nasional pendidikan melalui pemikiran dan produk inovatif. 41 Daya Saing Regional (2021-2025) Mempekuat jaringan nasional sebagai dasar untuk membangun kemitraan tingkat Asean di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian. Memberi kesempatan kepada dosen, mahasiswa dan staf pendukung untuk melakukan magang dan kunjungan kerja singkat di berbagai negara Asean. Aktif merekognisi karyakarya inovatif dosen untuk kepentingan bersama dalam rangka mengembangkan peradaban negara Asean. Penguatan Layanan (2011-2015) perencanaan, pengendalian, penjaminan mutu dan pembudayaan mutu. Melakukan pemetaan peran semua lini berbasis internal control untuk menetapkan indikator utama keberhasilan program serta pengukurannya. Daya Saing Nasional (2016-2020) Daya Saing Regional (2021-2025) Sasaran strategis yang ingin dicapai oleh PPs Unimed terkait dengan tujuan yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut: Tabel 3.1: Tujuan dan Sasaran Strategis PPs Unimed Tujuan Sasaran Strategis 1. 1.1. Dihasilkan tenaga pendidik dan kependidikan yang profesional untuk pendidikan formal, non-formal, dan in-formal 1.2. Dihasilkan lulusan yang relevan dengan kebutuhan stakeholder non-kependidikan 1.3. Dihasilkan Lulusan memiliki kompetensi profesional yang kreatif dan inovatif 1.4. Dihasilkan Lulusan memiliki budaya mutu, kerja keras, adaptif terhadap perubahan, tangguh, jujur, koperatif, santun, dan kompetitif 1.5. Dihasilkan Lulusan memiliki kemampuan berkomunikasi yang sesuai dengan tuntutan perkembangan sains dan teknologi 1.6. Terselenggaranya pendidikan yang berkualitas, efisien, dan efektif sesuai KKNI dan SNPT dan azas GUG 1.7. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi entrepreneurship di bidang pendidikan dan DUDI. 2. 2.1. Dihasilkan penelitian pengembangan berbasis produk yang dapat mengatasi permasalahan pendidikan di tingkat lokal, nasional, dan regional 2.2. Dihasilkan jurnal ilmiah yang terakreditasi dan publikasi ilmiah di tingkat nasional dan internasional 2.3. Menghasilkan layanan akademik berbasis on line system. 2.4. Terselenggaranya program studi unggulan (S2 dan S3) sesuai kebutuhan masyarakat, pembangunan nasional, target MDGs untuk meningkatkan harkat, martabat, dan daya saing bangsa di tingkat global 42 Tujuan Sasaran Strategis 2.5. Terlaksananya layanan jasa keahlian dosen yang dibutuhkan bagi peningkatan kinerja dan produktivitas stakeholder. 3. 4. 3.1. Dihasilkan prototipe, model pembelajaran, software, material dan sistem untuk solusi permasalahan pendidikan dan memenuhi kebutuhan stakeholder 3.2. Dihasilkan lulusan yang memiliki karya inovatif sebagai produk rekayasa industri dan budaya kreatif. 3.3. Dihasilkan penelitian dan pengabdian yang berguna untuk solusi permasalahan pendidikan dan DUDI 3.4. Terselenggaranya layanan konsultan berbasis keahlian dosen bagi lembaga pendidikan dan DUDI 3.5. Terselenggaranya learning revolution berbasis jaringan dalam perluasan akses pendidikan bagi pemangku kepentingan. 4.1. Terlaksananya pembangunan taman dan klinik pendidikan untuk desiminasi produk inovasi, hasil-hasil penelitian, dan pembinaan sumberdaya pendidikan dan DUDI berbasis keahlian dosen. 4.2. Terselenggaranya twin dan double degree program sebagai hasil kerjasama dengan institusi luar negeri. 4.3. Terselenggaranya kerjasama institusional dalam dan luar negeri yang berkualitas untuk kepentingan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. 43 B A B IV ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI DASAR DAN PROGRAM PASCASARJANA UNIMED A. ARAH KEBIJAKAN PPs UNIMED Arah dan kebijakan pembangunan pendidikan di PPs Unimed diselaraskan dengan Nawacita Pembangunan Pendidikan di Indonesia, RPJMN ketiga (2015-2019), dan arah dan kebijakan pembangunan Unimed 2011-2025. Nawacita pembangunan pendidikan Indonesia adalah peningkatan kualitas dan produk pendidikan berbasis riset dan fokus RPJMN ketiga (2015-2019) adalah memantapkan pembangunan secara menyeluruh dengan menekankan pembangunan keunggulan kompetitif perekonomian dengan berbasis pada Sumber Daya Alam (SDA) yang tersedia, SDM yang berkualitas, serta kemampuan Iptek. Selanjutnya arah dan kebijakan pembangunan pendidikan di Unimed adalah 1. Kebijakan Bidang Akademik : a. Peningkatan Mutu, Relevasi, dan Daya Saing : (1) Melaksanakan KKNI yang mengakomodasi ilmu-ilmu terapan yang relevan dengan potensi dan kebutuhan Sumatera Utara dan nasional. (2) Meningkatkan kualitas lulusan sesuai dengan standar mutu regional, nasional, dan internasional (3) Meningkatkan proporsi staf akademik yang berpendidikan Magister dan Doktor. (4) Meningkatkan mutu dan kapasitas program D3, S1, S2, dan S3Pascasarjana. (5) Meningkatan kompetensi guru (dari guru PAUD hingga SLTA) melalui sertifikasi pendidikan profesional guru (6) Meningkatkan relevansi, kualitas sumber daya, mengajar. 44 dan proses belajar – (7) Meningkatkan jumlah dan mutu penelitian sesuai dengan bidang keahlian. (8) Mendorong kerjasama penelitian dan pengembangan hasil penelitian antar perguruan tinggi dan lembaga penelitian/dunia usaha baik nasional maupun internasional, khususnya mendukung pengembangan sumber daya lokal. (9) Meningkatkan peran serta masyarakat secara luas dan mendukung penyelenggaraan evaluasi pendidikan. (10) Meningkatkan kegiatan pengabdian kepada masyakarat. b. Pemerataan dan Perluasan Akses Pendidikan (1) Perluasan akses studi. (2) Meningkatkan penerapan paradigma baru pengalolaan Unimed. (3) Menyempurnakan mekanisme dan sistem evaluasi diri. (4) Memanfaatan sumber daya pendidikan secara terpadu dan efisiensi untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. c. Penguatan Tata Kelola (1) Penelusuran pengembangan dan atau penambahan program studi dan fakultas sesuai dengan kebutuhan stokheholder dan daerah. (2) Meningkatkan daya tampung terutama untuk program studi yang menunjang kemajuan ekonomi, penguasaan sain, dan teknologi. (3) Meningkatkan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan proses pembelajaran dalam upaya penyelesaian masa studi tepat waktu bagi mahasiswa, dengan tidak mengurangi kualitas lulusan, sehingga mengurangi akumulasi mahasiswa yang lulus tidak sesuai dengan standar masa studi yang berlaku. (4) Penyusunan program pengembangan program studi dan atau jurusan. (5) Fungsionalisasi Quality Assurence pada setiap unit kerja. (6) Peningkatan atmosfer akademik. (7) Peningkatan citra dan reputasi keberadaan Unimed. (8) Pemutakhuran dan akurasi evaluasi diri sebagai dasar penyusunan program setiap unit kerja. (9) Peningkatan kapasitas dan akreditasi institusi (AIPT). 45 2. Kebijakan Bidang Administrasi Umum dan Keuangan : a. Peningkatan Mutu, Relevansi, dan Daya Saing : (1) Meningkatkan perolehan sumber anggaran. (2) Meningkatkan pengadaan jumlah sarana prasarana dan fasilitas penunjang (3) Perbaikan saran dan prasarana belajar mengajar. (4) Menyediakan tenaga kerja yang mapan secara akademik dan atau professional. (5) Peningkatan kuantitas dan kualitas mutu dan layanan staf. (6) Peningkatan suasana kampus yang kondusif. b. Pemerataan dan Perluasan Akses Pendidikan : (1) Peningkatan mutu manajemen internal yang berbasis teknologi dalam rangkaian integrasi data berbasis jaringan (2) Menerapkan mekanisme perencanaan program dan penganggaran terpadu. (3) Fungsionalisasi pengawasan melekat. (4) Pemanfaatan sumber daya pendidikan secara terpadu c. Penguatan Tata Kelola : (1) Peningkatan mutu koordinasi antar sistem dan subsistem baik vertikal maupun horizontal. (2) Peningkatan layanan prima dari tenaga administrasi (3) Peningkatan efisiensi penanganan manajemen sumberdaya (4) Peningkatan kualitas layanan akademik dan administrasi bagi sivitas akademika (5) Peningkatan kualitas manajemen . 3. Kebijakan Bidang Kemahasiswaan : a. Peningkatan Mutu, Relevansi, dan Daya Saing : (1) Peningkatan kreativitas sivitas akademika. (2) Meningkatkan kreativitas mahasiswa yang inovatif. (3) Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam penulisan karya ilmiah dalam kajian literatur. (4) Pembinaan dan penyaluran kegemaran/minat mahasiswa sebagai penunjang proses pembentukan jati diri. 46 b. Pemerataan dan Perluasan Akses Pendidikan : (1) Pengembangan karakter dan kepribadian serta sikap moral, mental dan etika mahasiswa yang sesuai dengan keadaan masyarakat pluralistic. (2) Penyaluran keintelektualitasan/pemikiran kritis mahasiswa dengan kebebasan mimbar akademik sebagai penunjang proses pembentukan jati dirinya dalam mengamalkan nilai-nilai integrasi nasional. c. Peningkatan Tata Kelola: (1) Peningkatan jumlah sumber bantuan dana/beasiswa. (2) Perluasan jaringan pendanaan beasiswa. 4. Kebijakan Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Hubungan Masyarakat : a. Peningkatan Mutu, Relevansi, dan Daya Saing (1) Peningkatan kualitas tenaga kependidikan melalui studi lanjut/magang di dalam dan luar negeri. (2) Peningkatan mutu lulusan melalui pelatihan di dalam dan luar negeri. (3) Peningkatan kualitas pembelajaran melalui pertukaran tenaga pengajar dengan beberapa Universitas di luar negeri. (4) Peningkatan kerjasama Perguruan Tinggi dengan pemerintah/swasta, LSM, industri dan masyarakat. (5) Perluasan sumber penerimaan/pemberi beasiswa melalui kerjasama dengan instansi/badan pemberi beasiswa. (6) Perluasan kerjasama dengan instansi dalam pengabdian kepada masyarakat. (7) Optimalisasi pengelolaan asset luar kampus. (8) Pembentukan unit usaha mandiri sebagai salah satu alternatif sumber pembiayaan organisasi khusus dari pihak eksternal. (9) Pengelolaan sistem inventarisasi asset luar kampus. b. Pemerataan dan Perluasan Akses Pendidikan (1) Peningkatan pemberdayaan peran serta masyarakat dalam Perguruan Tinggi (2) Penyempurnaan sistem penerimaan calon mahasiswa baru dari luar negeri (3) Peningkatan kerjasama Perguruan Tinggi dengan pemerintah/ swasta, LSM, industri dan masyarakat. 47 (4) Peningkatan sistem informasi dalam Bahasa Inggris. (5) Persiapan dan pelaksanaan Unimed sebagai PK-BLU. (6) Pengembangan kemandirian institusi. (7) Implementasi harmonisasi top-down dan bootm-up planning unit kerja. c. Penguatan Tata Kelola (1) Pemutakhiran dan penggunaan evaluasi diri dalam perencanaan kerjasama. (2) Pendayagunaan sumber daya pendidikan unit non struktural. (3) Peningkatan kinerja organisasi (4) Perluasan bentuk-bentuk kerjasama dalam pola kemitraan dengan instansi pemerintah, swasta, industri dan masyarakat pada bidang pendidikan, penelitian industri dan pariwisata (5) Membuka inovasi dan kreativitas bagi seluruh sivitas akademika dalam memberi kontribusi pemikiran pengembangan institusi (6) Peningkatan kualitas sistem informasi manajemen yang valid dan memiliki aksesibilitas tinggi. B. STRATEGI DASAR PPs UNIMED Strategi dasar yang dirancang dalam pembangunan PPs Unimed diselaraskan dengan arah dan kebijakan Kemristek-Dikti dan Unimed. Secara operasional ada 7 strategi dasar pembangunan pendidikan di PPs Unimed, yakni: 1.1. Melakukan inovasi untuk menemukan Paradigma Baru Pembelajaran, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat yang menjamin keterlibatan para pihak dan pemberdayaan potensi yang dimiliki Unimed; 1.2. Meningkatkan koordinasi lintas sektoral, baik internal maupun eksternal untuk membangun kesepahaman pandang pada domain perencanaan, pengendalian, penjaminan mutu dan pembudayaan mutu; 1.3. Melakukan pemetaan peran semua lini berbasis internal control untuk menetapkan indikator utama kesuksesan program serta pengukurannya; 1.4. Mengembangkan pola baru diklat bagi staf yang berbasis kompetensi (CBT: Competency Based Training) yang menjamin keandalan staf untuk percepatan pencapaian program; 48 1.5. Meningkatkan sinergitas unit kerja dan pemanfaatan sumberdaya yang dimiliki dalam optimalisasi layanan akademik bermutu berorientasi teaching, research, dan entrepreneurship institusi; 1.6. Melakukan kerjasama dengan pihak institusi stakeholder dalam dan luar negeri dalam upaya penyetaraan kompetensi lulusan berdaya saing regional dan internasional. 1.7. Memperkuat pelaksanaan monevin dan sistem pengendalian internal untuk menjamin akurasi eksekusi tindakan perbaikan (Continuous Quality Improvement). C. PROGRAM PPS UNIMED Program pengembangan Unimed untuk mencapai tujuan dan sasaran diklasifikasi menjadi program unggulan, program reguler, dan program baru, yakni: 1. Program Unggulan Program unggulan PPs Unimed dikembangkan sebagai keberlanjutan Renstra PPs Unimed 2011-2015 dan upaya percepatan pencapaian visi dan misi PPs Unimed 2016-2020. Program Unggulan tersebut terdiri dari 10 (sepuluh) program terobosan yang telah ditetapkan. 1.1. Peningkatan Relevansi dan Daya Saing Lulusan melalui Penguatan Implementasi Kurikulum Berbasis KKNI dan SNPT. 1.2. Pemutahiran Pedoman Penulisan dan Payung/Road Map Penelitian Tesis dan Disertasi. 1.3. Peningkatan Atmosfir Akademik Melalui Profesorship Dalam Aktivitas Komunitas Penelitian, Pelaksanaan Seminar Nasional/Internasional, Bedah Buku, Dan Komunitas Keahlian. 1.4. Perluasan Akses Melalui Berbagai Layanan Learning Revolution Berbasis Jaringan, Pembukaan Prodi Baru Serta Penguatan Perolehan Akreditasi Prodi S2 dan S3. 1.5. Implementasi AMAI serta penguatan pelaksanaan monev internal. 1.6. Kerjasama dengan Pemangku Kepentingan Dalam Desiminasi IPTEKS. 1.7. Penguatan program Community Development and Community College. 49 1.8. Penguatan Penjaminan Mutu Pengelolaan Pascasarjana Melalui Pemutahiran Manual Prosedur (MP) dan Instruksi Kerja (IK) Layanan Administrasi dan Akademik. 1.9. Pengembangan Layanan Akademik dan Administrasi Berbasis IT/ICT. 1.10. Rintisan Twin Program dan Double Degree untuk beberapa Program Studi. 2. Program Reguler Program reguler yang akan dilakukan untuk pencapaian visi, misi dan tujuan Unimed meliputi : (1) Peningkatan Layanan Akademik Berbasis Riset Terintegrasi Karakter. (2) Peningkatan Kualitas Dosen dan Tenaga Kependidikan. (3) Peningkatan Kualitas Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. (4) Penyediaan Layanan Kelembagaan. (5) Penguatan Dukungan Manajemen dan Tugas Teknis Lainnya. 3. Program Baru a. Kerjasama Kelembagaan dengan Intitusi Stakeholder Luar Negeri Kompetensi lulusan Unimed akan disetarakan dengan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. Tetapi perlu diketahui apakah lulusan Unimed telah memiliki daya saing regional dan internasional. Dalam hal ini perlu dirintis brandsmarking dengan lembaga pendidikan luar negeri dalam rancangan twin program dan double degree. Demikian juga program kolaborasi riset (profesorship) para dosen Unimed dengan para penelti institusi stakeholder luar negeri. b. Penguatan Kerjasama Kelembagaan Pascasarjana dan Kabupaten/Kota (Pendirian Taman dan Klinik Pendidikan di Kab/Kota, Konservasi Sekolah/DUDI) Mendorong peningkatan kinerja pengabdian kepada masyarakat berorientasi kebutuhan masyarakat dan revenue generating, melalui program kemitraan dengan berbagai instansi yang relevan dengan cara meningkatkan kemampuan layanan yang dibutuhkan dan menguntungkan pihak stakeholder. PPs Unimed akan mengembangkan centre of excellent (taman dan klinik pendidikan di Kabupaten/Kota) melalui peningkatan 50 kerjasama PPs Unimed dengan institusi pendidikan, pemerintah lokal, sekolah-sekolah dan DUDI. 4. Target-target yang Ingin dicapai: Target-target yang ingin dicapai disesuaikan dengan milestone Kemdikbud dan Kemristek dan Dikti antara lain: 1. Jumlah komunitas dosen dan mahasiswa dalam aktivitas penelitian, keahliaan, dan bedah buku di lingkungan PPs Unimed: 12 komunitas pada tahun 2020. 2. Jumlah dosen PPs Unimed yang dilibatkan dalam pembinaan (konsultan) pada lembaga pendidikan dan DUDI: 30% dari jumlah dosen pada tahun 2020. 3. Jumlah model pembelajaran, prototipe, desain asesmen otentik yang didesiminasi di sekolah: 12 buah pada tahun 2020. 4. Jumlah ragam kerjasama PPs Unimed dengan lembaga pendidikan, pemerintah daerah dan DUDI: 5 buah pada tahun 2020. 5. Bantuan beasiswa bagi mahasiswa: 20% tahun 2020. 6. Publikasi artikel ilmiah pada jurnal nasional dan internasional: 20% tahun 2020. 7. Jumlah buku teks yang ditulis dosen berbasis on line system: 30% dari total karya penelitian dosen pada tahun 2020. 8. Jumlah peneltian dosen hasil kompetisi nasional: 50% dari total dosen pada tahun 2020. 9. Jumlah penelitian/karya ilmiah berpaten: 5 hasil penelitian/karya tahun 2020. 10. Penggunaan e-learning sebagai salah satu metode pembelajaran dan perluasan akses pendidikan: oleh 50% dari total staf akademik tetap pada tahun 2020. 11. Jumlah dosen berpendidikan S3 dan Guru Besar: 90% tahun 2020 12. Memenuhi standar ISO 9001 untuk manajemen perguruan tinggi: tahun 2020. 13. Akreditasi prodi di lingkungan PPs Unimed menjadi A: 40% pada tahun 2020. 14. Lulusan yang memperoleh skor TOEFL-like > 600 lebih dari 50% tahun 2020. 15. Kerjasama dengan institusi stakeholder meningkat 20% tahun 2020. 51 16. Tersedia Taman dan Klinik pendidikan di Kabupaten/Kota: 5 Kabupaten/Kota pada tahun 2020 17. Jumlah prodi yang memiliki double degree program: 1 prodi S2 pada tahun 2020. BABV PENUTUP Rencana Strategis PPs Unimed periode 2016-2020 ini disusun untuk menjadi acuan seluruh prodi dan unit kerja di lingkungan PPs Unimed dalam rangka penyusunan program kegiatan dan anggaran. Seluruh kegiatan harus mencerminkan output yang akan dihasilkan serta mengarah pada keterwujudan visi, keterlaksanaan misi, dan ketercapaian tujuan PPs Unimed. Renstra PPs Unimed tahun 2015-2019 ini dimungkinkan adanya beberapa penyesuaian terhadap tuntutan eksternal yang belum bisa diprediksi pada saat penyusunan Renstra ini. Segala bentuk penyesuaian atas Renstra ini akan ditetapkan oleh Direktur setelah dilakukan pembahasan dengan semua unsur pimpinan dan prodi di lingkungan PPs Unimed. 52 C. PROGRAM (KEGIATAN) UNGGULAN, OUTPUT KEGIATAN 2016 – 2020 SERTA TAHAPAN OPERASIONALNYA N o 1. PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN Peningkatan (1) Workshop Relevansi pengembangan dan Daya naskah akademik dan perangkat Saing kurikulum berbasis Lulusan KKNI melalui Penguatan (2) Workshop Implementa Pengembangan si Kurikulum Sistem Penilaian Berbasis Otentik Hasil KKNI dan Belajar Mahasiswa SNPT Berbasis Kurikulum Berbasis KKNI (3) Mengikuti kompetisi penelitian terkait implementasi kurikulum berbasis KKNI (4) Peningkatan kualitas PBM dengan mengintegrasikan IT/ICT dan Soft Skill (pendidikan karakter) INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN OUTPUT Baseline 25% 2016 75% TAHUN 2017 2018 90% 100% 2019 100% 2020 100% Semua Prodi memiliki dokumen naskah akademik dan perangkat kurikulum berbasis KKNI Prodi mengimplementasikan Kurikulum berbasis KKNI secara efektif Dosen mampu merencanakan dan menerapkan sistem penilaian dalam implementasi Kurikulum Berbasis KKNI Dosen-dosen mengikuti kompetisi penelitian dalam implementasi kurikulum berbasis KKNI Jumlah dosen yang mengembangkan Asesmen Otentik pada mata kuliahnya 25% 75% 90% 100% 100% 100% Jumlah dosen termotivasi dalam melakukan penelitian tingkat nasional/desentralisasi na 10% 20% 30% 40% 50% (1) 1) Dokumen 67% 85% 90% 92% 95% 100% na 75% 80% 85% 90% 100% (2) Persentase mahasiswa yang lulus minimal kategori sangat memuaskan (IPK > 3) Prosentase dosen yang menerapkan hasil analisis capaian kinerja akademik program studi 2) Dokumen dan evaluasi pelaksanaan 1 N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN paradigma student centered learning dengan daya dukung IT/ICT (3) Kesesuaian proporsi T-P-L pada pelaksanaan PBM (4) Prosentase mahasiswa yang menghasilkan critical book report, riset mini, project, dan atau rekayasa ide (5) Prosentase dosen yang mampu mengintegrasikan SS dan IT/ICT dalam PBM (6) Prosentase mahasiswa lulus tepat waktu (7) Prosentase matakuliah yang menggunakan fasilitas dan sumber belajar (texbook, jurnal nasional, jurnal internasional) secara optimal (8) Prosentase lulusan yang sesuai dengan OUTPUT pendidikan karakter (softskill), life skill dengan daya dukung IT/ICT 3) Dokumen dan hasil evaluasi pelaksanaan PBM sesuai proporsi TP-L dan penerapan model pembelajaran berbasis SCL 2 Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 4-2-1 23,48% 2-2-3 23,5% 2-2-3 24% 2-2-3 24,2% 2-2-3 24,5% 2-2-3 24,7% 50% 55% 65% 75% 80% 90% 85% 87% 90% 95% 100% 100% 90% 92% 93%% 93% 94% 95% 55% 60% 65% 75% 85% 90% 70% 75% 80% 85% 85% 90% N o 2. PROGRAM UNGGULAN Pemutahira n Pedoman Penulisan dan Payung /Road Map Penelitian Tesis dan Disertasi KEGIATAN (5) Penyusunan Payung/Road Map Penelitian Tesis dan Disertasi Mahasiswa Pascasarjana (6) Pemutahiran INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN capaian pembelajaran (Soft Skill/karakter dan Hard Skill) (9) Keketatan persaingan (10) Prosentase kesesuaian desain kurikulum dengan kebutuhan eksternal (1) Tingkat kesesuaian keragaman dan kualitas Tesis/Disertasi dengan Capaian Pembelajaran Prodi Berbasis Profil Lulusan, KKNI, dan SNPT (2) Persentase jumlah Artikel Ilmiah Mahasiswa dan dosen dari hasil penelitian Tesis dan Disertasi yang dipublikasikan di jurnal terakreditasi nasional dan internasional (3) Tingkat kecukupan MP dan IK pembimbingan OUTPUT TAHUN 2017 2018 Baseline 2016 1:1 1:2 1:3 70% 75% 1). Dokumen keragaman dan trend penelitian tesis dan disertasi yang sesuai dengan kebutuhan dan pemecahan masalah stakeholder 50% 2). Jumlah mahasiswa dan dosen termotivasi menulis artikel ilmiah untuk publikasi di jurnal nasional dan internasional 3). Dokumen artikel ilmiah mahasiswa dan dosen yang dipublikasikan di jurnal terakreditasi nasional dan internasional 1). Dokumen dan Hasil Evaluasi Kinerja 3 2019 2020 1:4 1:5 1:6 80% 85% 100% 100% 75% 80% 85% 90% 100% na 5% 10% 15% 20% 25% 75% 80% 85% 90% 95% 100% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN Pedoman Penulisan Tesis dan Disertasi Mahasiswa Program S2 dan S3 3. Peningkatan (7) Peningkatan kualitas pembinaan Atmosfir komunitas Akademik (penelitian, keahlian, Melalui bedah buku, seminar Profesorshi nasional/internasiona p Dalam l) antar dosen dan Aktivitas mahasiswa Komunitas Penelitian, INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN tugas akhir dengan standar SPMPT (4) Tingkat kesesuaian MP dan IK pembimbingan akademik dengan standar SPMPT (5) Ketersediaan mekanisme monev pembimbingan (6) Prosentase mahasiswa yang menyelesaikan tugas akhir tepat waktu (7) Prosentase tugas akhir yang mengalami peningkatan kualitas (8) Prosentase mahasiswa yang dibimbing dalam kategori puas (1) Prosentase jumlah dosen yang memperoleh dana dari hibah kompetisi penelitian di tingkat nasional, desentralisasi, PNBP Unimed OUTPUT Pelayanan Bimbingan Tugas Akhir : a. Portofolio kinerja Dosen PT/PD b. Portofolio perkembangan penulisan tugas akhir mahasiswa c. Evaluasi peningkatan kualitas tugas akhir mahasiswa 2). Dokumen hasil survey kepuasan mahasiswa terhadap bimbingan akademik dan penulisan tugas akhir 1) Jumlah dosen termotivasi dalam melakukan penelitian tingkat nasional, desentralisasi, hibah penelitian pascasarjana Unimed. 2) Jumlah 4 ragam Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 75% 85% 90% 95% 97% 100% 75% 78% 80% 85% 90% 100% 75% 80% 85% 90% 95% 100% 45% 50% 55% 60% 65% 70% 75% 85% 90% 92% 94% 100% 15% 20% 25% 30% 35% 50% N o PROGRAM UNGGULAN Pelaksanaa n, Seminar Nasional/ Internasiona l, Bedah Buku, Dan Komunitas Keahlian. KEGIATAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (2) Prosentase dosen dan mahasiwa yang terlibat dalam berbagai pembinaan komunitas penelitian, bedah buku, komunitas keahlian OUTPUT komunitas group interest dosen dan mahasiswa 3) Dokumen dan hasil evaluasi pelaksanaan pembinaan komunitas mahasiswa : a. (3) Jumlah produk penelitian, karya ilmiah, produk inovatif, dan atau karya seni yang berkontribusi terhadap income generate Penelitian bersama b. Penulisan artikel ilmiah bersama c. Pengabdian kepada masysrakat bersama dosen dan mahasiswa, seminar d. Bedah buku e. Debat berbahasa Inggris dan Bahasa Asing f. Studi banding. 4) Dokumen dan hasil perolehan income dari produk karya ilmiah, karya inovatif dan karya seni 5 Baseline na 2016 20% TAHUN 2017 2018 30% 40% 2019 50% 2020 60% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN OUTPUT Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 40% 50% 55% 60% 65% 70% na 10% 12% 15% 25% 30% na 10 12 15 17 20 na 60% 65% 70% 75% 80% na 20% 40% 60% 70% 765% mahasiswa. (8) Peningkatan kualitas pembinaan dosen dalam menghasilkan artike ilmiah, buku ajar, nara sumber seminar nasional/internasiona l, (1) (2) (3) (4) (5) Prosentase dosen yang mengupload materi ajar di jaringan Prosentase dosen mengikuti seminar nasional /internasional Jumlah dosen mengikuti seminar internasional Prosentase dosen yang memiliki Modul Kuliah yang aktif beroperasi di SiPoeL. Prosentase mahasiswa yang aktif menggunakan materi di jaringan (1) Dokumen produk kreatifitas komunitas dosen dan mahasiswa (laporan penelitian, buku ajar, model, asesmen otentik, prototipe) yang bermanfaat bagi stakehoder. (2) Dokumen dan evaluasi pelaksanan pembinaan magang, Program Academic Recharging (PAR), Sandwich Program, diklat pembinaan penulisan bahan ajar, pengem-bangan sumber belajar berbasis IT/ICT, dan 6 N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN (9) Peningkatan kualitas keterlibatan dosen dalam kegiatan pengembangan pendidikan di tingkat lokal, nasional dan internasional INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (6) Prosentase Materi Kuliah diupload ke SiPoeL (7) Prosentase mhs yang berinteraksi dengan dosen melalui jaringan IT/ICT (8) Indeks kepuasan mahasiswa terhadap layanan pembelajaran berbasis IT/ICT (9) Prosentase dosen yang memiliki HAKI (10) Peningkatan jumlah dosen menulis buku teks ber-ISBN (1) Ketersediaan sistem pembinaan dosen dalam kegiatan tingkat local, nasional, dan internasional (2) Prosentase dosen yang terlibat dalam kegiatan tingkat local, nasional, dan internasional (3) Prosentase staf pendukung yang mengi kuti program OUTPUT Studi lanjut Dosen (3) Dokumen dan evaluasi keter-libatan dosen dalam mengikuti kegiatan ilmiah (seminar nasional dan internasional) (4) Dokumen evaluasi kontribusi dosen pasca pembinaan terhadap institusi dan pihak eksternal 1) Dokumen dan hasil evaluasi keterlibatan dosen dalam kegiatan pengembangan pendidikan di tingkat lokal, nasional dan internasional : (1) Task force (2) Penulis Buku Nasional (Kementerian) (3) Pelatihan 7 Baseline na 2016 15% TAHUN 2017 2018 25% 40% 2019 65% 2020 80% 5% 25% 40% 60% 70% 80% na 60% 65% 70% 75% 80% na 2% 3% 4% 5% 6% 10% 25% 40% 60% 65% 70% na 60% 75% 100% 100% 100% na 20% 30% 40% 50% 55% 10% 15% 20% 25% 30% 35% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN pembinaan (diklat penjenjangan, diklat fungsional, jabatan fungsional, dan jabatan struktural) baik dalam maupun luar negeri (4) Prosentase peningkatan kinerja staf pendukung pasca pembinaan (5) Tingkat kepuasan pengguna layanan (6) Prosentase Dosen Penerima Tunjangan Profesi (7) Prosentase Guru Besar Penerima Tunjangan Kehormatan (8) Prosentase dosen yang lulus sertifikasi (profesi dan keahlian khusus) (9) Prosentase dosen dengan pangkat/jabatan dosen (Lektor Kepala/Guru Besar) (1) Prosentase dosen yang dibina (2) Prosentase dosen OUTPUT keprofesionala n Guru Berkelanjutan (PKB) (4) BAN PT (5) BSNP (6) Konsultan Pendidikan (7) Reviewer DP2M (8) DPT 2) Dokumen hasil evaluasi kontribusi dosen yang terlibat di tingkat nasional dan internasional terhadap institusi 8 Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 40% 45% 50% 55% 60% 65% 70% 75% 80% 85% 90% 100% 20% 30% 40% 60% 65% 70% 90% 100% na Na na Na 10% 20% 40% 60% 80% 100% 10% 15% 20% 25% 30% 35% na 10% 20% 30% 40% 50% na 80% 100% 100% 100% 100% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN (10) Peningkatan kualitas pembinaan dosen dalam berbagai organisasi profesi 4. Perluasan Akses Melalui Berbagai Layanan Learning Revolution Berbasis Jaringan, (11) Peningkatan layanan pendidikan melalui pembukaan prodi baru S2 dan S3 (12) Peningkatan kualitas akuntabilitas internal dan eksternal INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN yang diberdayakan pasca pembinaan (1) Ketersediaan system pembinaan dosen dalam berbagai organisasi profesi (2) Prosentase dosen terlibat dalam organisasi profesi (3) Prosentase dosen anggota asosiasi profesi yang memiliki kontribusi terhadap pengembangan Unimed (4) Kualitas kinerja dosen Unimed dalam organisasi profesi (1) Jumlah prodi S2 dan S3 baru berbasis kebutuhan stakeholder (2) (3) Jumlah prodi terakreditasi nasional Jumlah program studi akreditasi A Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 (1) Dokumen dan evaluasi keterlibatan dosen dalam berbagai organisasi profesi. (2) Dokumen dan evaluasi pelaksanaan keterlibatan dosen dalam berbagai konsorsium dan asosiasi lembaga (3) Dokumen evaluasi dampak keterlibatan dosen dalam organisasi profesi terhadap pengembangan Unimed na 70% 100% 100% 100% 100% na 50% 70% 100% 100% 100% na 20% 40% 60% 70% 80% na 20% 40% 60% 70% 80% (1) Dokumen dan hasil evaluasi pengusulan prodi S2 dan S3 yang baru. 17 20 21 22 23 24 70% 70% 100% 10% 100% 100% 11,76% 17,6% 24% 24% 40% 45% OUTPUT (2) Dokumen pengurusan ijin penyelenggaraan prodi (3) Dokumen 9 N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN Pembukaan Prodi Baru Serta Penguatan Perolehan Akreditasi Prodi S2 dan S3 INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (4) Jumlah prodi yang terakreditasi OECD OUTPUT Pengembangan prodi baru Baseline 2 2016 2 TAHUN 2017 2018 2 2 2019 2 2020 4 20% 50% 75% 80% 90% 100% 5% 20% 30% 40% 50% 60% (4) Dokumen evaluasi dampak pengembangan program studi terhadap peningkatan aksesibilitas dan daya saing institusi. (5) Dokumen dan Laporan Hasil EPSBED, Akreditasi Prodi. (6) Dokumen evaluasi dampak hasil perolehan akreditasi prodi terhadap daya saing nasional dan internasional. (13) Peningkatan kualitas pembelajaran berbasis web dan daya dukung digital library terhadap kualitas PBM (1) Ketersediaan system pemanfaatan layanan akademik berbasis web dan digital library untuk mendukung PBM (2) Prosentase peningkatan jumlah buku dan jurnal peneitian yang relevan di setiap (1) Dokumen dan Hasil evaluasi Layanan akademik berbasis web dan jaringan perpustakaan internasional (2) Dokumentasi jurnal penelitian dan referensi teks book yang relevan di prodi (3) Dokumen hasil 10 N o 5. PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN Implementa (14) Peningkatan kualitas implementasi Sistem si AMAI Penjaminan Mutu serta internal Unimed penguatan pelaksanaa n monev internal. INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN prodi (3) Prosentase peningkatan kualitas pemanfaatan buku dan jurnal (4) Tingkat kepuasan dosen dan mahasiswa terhadap layanan akademik berbasis web dan digital library Unimed (1) Prosentase mata kuliah yang menyelenggarakan perkuliahan sesuai SNPT (2) Ketersediaan dan kecukupan instrument AMAI (DA dan DM) (3) Tingkat kesesuaian kualitas dokumen mutu prodi dengan standar AMAI (4) Prosentase dokumen mutu yang direvisi setelah pelaksanaan AMAI (5) Tingkat kepatuhan terhadap standar mutu yang OUTPUT evaluasi dampak peningkatan kualitas layanan akademik berbasis web dengan dukungan digital library terhadap relevansi lulusan, kegiatan penelitian, publikasi ilmiah dan pengabdian kepada masyarakat. (1) Dokumen dan Hasil Evaluasi Pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu (Dokumen Akademik, Dokumen Mutu) (2) Dokumen hasil Audit Sistem dan Audit Kepatuhan, Indeks Kinerja Dosen (IKD) dan Portofolio Dosen. (3) Dokumen dan evaluasi hasil tindak lanjut berdasarkan hasil audit sistem dan audit kepatuhan 11 Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 60% 65% 70% 75% 80% 85% 40% 45% 50% 60% 70% 80% Na 45% 50% 75% 100% 100% DA=100 DM=10 DA=125 DM=20 DA=150 DM=30 DA=16 0 DM=40 DA=180 DM=50 DA=200 DM=60 60% 70% 80% 90% 100% 100% 80% 90% 95% 100% 100% 100% 50% 60% 70% 75% 85% 100% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN (15) Peningkatan kualitas pemanfaatan Sumber Belajar INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN ditetapkan (6) Prosentase temuan AMAI yang ditindaklanjuti (1) Tingkat kecukupan dan kesesuaian sarana akademik (2) Kecukupan dan kesesuaian buku teks dan jurnal (3) Tingkat Kecukupan dan kesesuaian sumber belajar (4) Rasio bandwidth : mahasiswa (5) Jumlah wifi zone (6) Prosentase mahasiwa yang menggunakan free hotspot area (7) Prosentase dosen yang memanfaatkan aneka sumber belajar (8) Prosentase mahasiswa menggunakan fasilitas e-learning (9) Ketersediaan fasilitas pendukung layanan terpadu OUTPUT (1) Dokumen modul berbasis blok dan evaluasi hasil pemanfaatannya (2) Dokumen Sistem dan evaluasi hasil pemanfaatan Sumber Belajar (Lab, workshop, fasilitas olahraga, gedung, perpustakaan, elearning) meliputi : a. Dokumen SOP (ujian tesis dan disertasi) b. Dokumen SOP dan Record intensitas pemanfaatan fasilitas pembelajaran 12 Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 55% 65% 70% 80% 90% 100% 70% 75% 80% 85% 90% 95% 20% 30% 35% 40% 45% 60% Na 50% 60% 65% 70% 80% 1: 1,3 kbps 70 50% 1 : 1,35 kbps 75 55% 1 : 1,38 kbps 85 65% 1 : 1,4 kbps 90 70% 1 : 1,4 kbps 95 80% 1 : 1,5 kbps 100 90% 30% 35% 40% 45% 50% 60% 50% 60% 70% 75% 80% 90% 60% 65% 70% 75% 80% 85% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN (16) Peningkatan kapasitas layanan akademik 6. Kerjasama dengan Pemangku Kepentinga n Dalam Desiminasi IPTEKS. (17) Pendirian Taman dan Klinik Pendidikan di Kab/Kota, Konservasi Sekolah/DUDI INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (10) Prosentase peningkatan kecepatan dan ketepatan layanan administrasi (11) Prosentase mahasiswa kategori puas dalam layanan administrasi (12) Prosentase jumlah pengguna jasa sarana akademik dalam kategori puas Kecukupan dan kesesuaian peralatan laboratorium (kimia, fisika, biologi, praktek pedagogik), praktek lapangan dan penelitian olah raga (1) Jumlah MOU dan Kontrak Kerjasama antara Pascasarjana Unimed dengan Pihak Pemda dan Dudi dalam pendirian Taman dan Kilinik Pendidikan OUTPUT Dokumen perencanaan pembangunan gedung baru, rehabilitasi, dan pengadaan peralatan baru di laboratorium (fisika, kimia, biologi, komputer), perpustakaan, laboratorium dan lapangan olah (1) (2) 13 Dokumen MoU dan Kontrak Kerjasama dalam pendirian Taman dan Klinik Pendidikan di Kabupaten/Kota Provsu Dokumen dan evaluasi keterlibatan Baseline 40% 2016 45% TAHUN 2017 2018 50% 55% 2019 60% 2020 65% 75% 80% 85% 90% 100% 100% 60% 70% 75% 80% 85% 90% 40% 65% 70% 75% 80% 85% na 5 7 15 20 34 N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN (18) Peningkatan kualitas peran Pascasarjana Unimed dalam peningkatan kualitas guru dan pengelolaan sekolah di Kabupaten/Kota Provsu INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (2) Jumlah TTG dan Ipteks bagi masyarakat yang dikembangkan (3) Prosentase dosen dan mahasiswa yang terlibat (4) Jumlah sekolah binaan (5) Tingkat kualitas penerapan program dalam pengembangan community college (6) Prosentase keterlibatan dosen dan mahasiswa dalam penyelenggaraan community college (7) Jumlah dosen yang dilibatkan dalam perencanaan dan pengawasan pembangunan daerah (8) Prosentase jurusan yang melakukan need assesment (9) Prosentase prodi yang menyelenggarakan OUTPUT (3) (4) (5) 14 Dosen dalam pengembangan dan penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) dan Ipteks bagi Masyarakat Dokumen hasil evaluasi dampak penerapan TTG bagi stakeholders Dokumen hasil evaluasi dampak TTG terhadap pengembangan institusi Dokumen evaluasi hasil perolehan income dan pemanfaatannya bagi pengembangan institusi TAHUN 2017 2018 15 18 2019 20 2020 25 7% 12% 18% 20% 25% 40 50 65 85 90 95 na 35% 45% 55% 60% 65% Baseline 6 2016 10 na na 35% 40% 45% 50% 55% 5 10 15 20 25 30 na 30% 40% 50% 60% 70% na 25% 35% 40% 50% 70% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN 5. (19) Peningkatan keterlibatan Unimed untuk memecahkan berbagai permasalahan pendidikan dan INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN community College (10) Jumlah prodi yang berhasil meningkatkan income generate (11) Prosentase mahasiswa miskin berprestasi (12) Tingkat kelengkapan Data penerima beasiswa (13) Jumlah instansi pemberi beasiswa (14) Jumlah prodi yang menganalisis kebutuhan desa binaan (15) Prosentase prodi yang melakukan penjajakan desa binaan (16) Prosentase prodi yang berhasil melakukan pembinaan desa (1) Prosentase dosen yang mengembangkan model prototype dan atau model pembelajaran berbasis SCL OUTPUT (1) Dokumen dan hasil evaluasi pengembangan dan penerapan model pembelajaran dan Prototype/solusi pemecahan masalah 15 TAHUN 2017 2018 Baseline 2016 2019 2020 4 6 10 15 20 25 40% 45% 50% 55% 60% 65% 70% 75% 80% 85% 90% 100% 26 30 33 35 40 45 5 7 15 20 25 30 50% 55% 60% 65% 70% 75% 25% 30% 35% 40% 45% 50% na 10% 15% 20% 25% 30% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN masyarakat (20) Peningkatan INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (2) Jumlah lembaga pendidikan yang menggunakan prototype dan atau model yang dikembangkan (4) Jumlah lembaga pendidikan yang menggunakan media, metode dan strategi yg dihasilkan (5) Jumlah produk inovatif yang dimanfaatkan oleh stakeholder (6) Jumlah guru yang mengikuti program pembinaan berkelanjutan (7) Prosentase keterlibatan dosen dalam pendidikan karakter di sekolah Kabupaten/Kota Provsu (8) Jumlah sekolah yang mengimplementasika n model pendidikan karakter hasil inovasi penelitian dosen OUTPUT bagi external stakeholders (2) Dokumen dan evaluasi pelaksanaan pemberdayaan dosen dan mahasiswa pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat (desa binaan, sekolah binaan, instansi binaan) (3) Dokumen evaluasi dampak kerjasama pengabdian terhadap pengembangan institusi (1) Tingkat ketersediaan (1) Dokumen 16 dan TAHUN 2017 2018 15 20 Baseline na 2016 10 2019 25 2020 30 na 10 15 20 25 30 na 5 10 15 20 25 na 100 150 200 250 300 10% 20% 25% 40% 50% 60% Na 5 10 15 20 30 Na 50% 100% 100% 100% 100% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN kuantitas dan kualitas buku ber-ISBN sesuai dengan tuntutan pengembangan ilmu dan terapannya (21) Peningkatan kualitas pembinaan dosen dalam narasumber seminar nasional, internasional, berkreasi di bidang seni, teknologi untuk pelestarian budaya daerah (22) Peningkatan budaya INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN system pembinaan dan penghargaan dosen menulis buku ber-ISBN (2) Prosentase dosen menulis buku berISBN (3) Tingkat kepuasan pengguna buku (1) Jumlah karya ilmiah yang diseminarkan di tingkat nasional/internasional , karya seni dan teknologi untuk pelestarian budaya (2) Prosentase dosen dan mahasiswa yang dilibatkan (1) Tingkat ketersediaan system OUTPUT hasil evaluasi penulisan dan pemanfaatan buku ber-ISBN (2) Dokumen evaluasi kontribusi buku ber-ISBN terhadap peningkatan kualitas PBM, penelitian dan kerjasama eksternal. (1) Dokumen dan hasil evaluasi pelibatan dosen sebagai nara sumber nasional/internasion al, pemanfaatan karya seni dan teknologi untuk pelestarian budaya daerah (2) Dokumen evaluasi dampak keterlibatan Dosen dan mahasiswa terhadap pengembangan institusi dan rekayasa serta pelestarian budaya. (1) Dokumen dan hasil evaluasi 17 Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 11% 15% 20% 40% 50% Na 60% 70% 30% 80% 85% 90% na 5 10 15 20 25 na 5% 6% 7% 8% 9% na 80% 100% 100% 100% 100% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN ilmiah dosen (23) Evaluasi kepuasan internal dan eksternal stakeholder INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN penumbuhan budaya ilmiah (2) Prosentase dosen yang mengikuti pertemuan ilmiah tingkat : propinsi, nasional dan internasional (3) Prosentase dosen kategori berbudaya ilmiah (4) Tingkat ketersediaan hasil evaluasi perkembangan budaya ilmiah sivitas akademika PPs Unimed (1) Tingkat ketersediaan system evaluasi internal dan eksternal stakeholder berbasis manual dan online (2) Prosentase stakeholder kategori puas OUTPUT Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 na 10% 15% 20% 30% 40% na 60% 65% 75% 80% 85% na 80% 100% 100% 100% 100% pengembangan budaya ilmiah sivitas akademika Unimed (2) Dokumen evaluasi dampak peningkatan budaya ilmiah terhadap peningkatan kualitas kinerja institusi dan kerjasama eksternal. (1) Dokumen evaluasi kepuasan dosen, pegawai, mahasiswa dan pengguna (2) Dokumen evaluasi dampak aspirasi pengguna eksternal terhadap penguatan tata kelola, kinerja dosen dan pegawai serta kerjasama eksternal. 18 Na 90% 100% 100% 100% 100% Na 60% 70% 80% 85% 90% N o 7. PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN (24) Peningkatan Penguatan efektifitas program program Community Community Development and Developme Community College. nt and Community College. INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (1) Aktifitas komunitas penelitian, komunitas keahlian dalam pengebangan model, buku ber-ISBN, seminar nasional/internasiona l di setiap prodi terjadual (2) Tingkat kualitas penerapan program dalam pengembangan community college (3) Prosentase keterlibatan dosen dan mahasiswa dalam penyelenggaraan community college (4) Jumlah dosen yang dilibatkan dalam perencanaan dan pengawasan pembangunan OUTPUT 1) Dokumen dan evaluasi keterlibatan Dosen dalam pengembangan dan penerapan berbagai produk inovatif Community College dan Ipteks bagi Masyarakat 2) Dokumen hasil evaluasi dampak penerapan berbagai produk inovatif Community College bagi stakeholders 3) Dokumen hasil evaluasi dampak berbagai produk inovatif Community College terhadap pengembangan PPs Unimed 4) Dokumen evaluasi hasil perolehan income dan 19 Baseline na 2016 2 TAHUN 2017 2018 4 6 2019 8 2020 10 na 30% 40% 50% 60% 70% na 10% 20% 30% 40% 50% na 5 10 15 20 30 N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN daerah Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 na 30% 40% 50% 60% 70% na 25% 35% 40% 50% 70% 1) Prosentase dosen yang mengembangkan model prototype dan atau model pembelajaran berbasis SCL na 10% 15% 20% 25% 30% 2) Jumlah lembaga pendidikan yang menggunakan prototype dan atau model yang dikembangkan Dosen dan Mahasiswa PPs Unimed na 10 15 20 25 30 (5) Prosentase prodi yang melakukan need assesment OUTPUT pemanfaatannya bagi pengembangan PPs Unimed (6) Prosentase prodi yang menyelenggarakan community College (25) Peningkatan keterlibatan Pascasarjana Unimed untuk memecahkan berbagai permasalahan pendidikan dan Dudi 20 N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN 3) Jumlah lembaga pendidikan yang menggunakan media, metode dan strategi yg dihasilkan oleh Dosen dan Mahasiswa PPs Unimed OUTPUT TAHUN 2017 2018 15 20 Baseline na 2016 10 4) Jumlah produk inovatif dosen Pascasarjana yang dimanfaatkan oleh stakeholder na 5 10 5) Jumlah guru yang mengikuti program pembinaan berkelanjutan na 100 6) Prosentase keterlibatan dosen dalam pendidikan karakter di berbagai sekolah di Kabupaten/Kota Provsu. na 10% 21 2019 25 2020 30 15 20 25 150 200 250 300 15% 20% 25% 50% N o 8. PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN (26) Peningkatan kualitas Penguatan perencanaan Penjaminan Pascasarjana Mutu Unimed Pengelolaan Pascasarjan a Melalui Pemutahira n Manual Prosedur (MP) dan Instruksi Kerja (IK) Layanan Administrasi dan Akademik INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN 7) Jumlah sekolah yang mengimplementasika n model pendidikan karakter hasil inivasi dosen PPs Unimed Prosentase kecukupan dan kesesuaian sarana (perangkat keras dan lunak), MP, IK, dan mekanisme monev akademik internal Pascasarjana OUTPUT (1) Dokumen dan evaluasi hasil pelaksanaan Renstra 2016-2020 (2) Dokumen evaluasi diri, renstra, lakip, renop, RKT Pascasarjana Unimed (3) Dokumen evaluasi dampak pelaksanaan renstra terhadap : a. Keterwujudan Visi b. Keterlaksanaan Misi c. Ketercapaian Tujuan d. Kecukupan dan kesesuaian kebijakan e. Keandalan Program f. Kebermaknaan kegiatan g. Keruntunan 22 Baseline na 2016 5 TAHUN 2017 2018 7 10 45% 55% 65% 75% 2019 15 85% 2020 20 100% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN (27) Peningkatan kualitas akuntabilitas kinerja INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (1) (2) (3) (28) Peningkatan kualitas insentif berbasis kinerja (1) (2) (3) 9. Pengemban (29) Peningkatan kualitas Rasio Tugas : Hasil Kerja Rasio biaya : Hasil Kerja (output kegiatan) Prosentase kesesuaian perencanaan dan serapan dana/semester tahun anggaran Ketersediaan system insentif berbasis kinerja Persentase peningkatan jumlah insentif yang diterima sesuai produktivitas dan kualitas kinerja Tingkat kepuasan penerima insentif (1) Tingkat kepuasan stakeholder terhadap OUTPUT Prosedur h. Keberlanjutan Indikator (1) Dokumen Pelaporan (LAKIP) (2) Dokumen dan Laporan hasil evaluasi Kinerja Pascasarjana (3) Dokumen evaluasi dampak LAKIP terhadap peningkatan kinerja institusi dan kerjasama eksternal. (1) Dokumen dan hasil evaluasi Kinerja staf (2) Dokumen hasil evaluasi dampak insentif berbasis kinerja terhadap peningkatan kualitas tata kelola, akuntabilitas dan citra institusi. 1) 23 Jumlah layanan aspek akademik Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 Na 25 35 50 60 70 Na 40 55 65 70 80 Na 45 55 75 85 95 Na 80% 100% 100% 100% 100% Na 10% 15% 17% 20% 25% Na 70% 75% 80% 85% 90% 60% 70% 75% 80% 85% 90% N o PROGRAM UNGGULAN gan Layanan Akademik dan Administrasi Berbasis IT/ICT KEGIATAN layanan administrasi dan akademik berbasis IT/ICT INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN layanan administrasi dan akademik (2) Tingkat kecepatan pelayanan (3) Tingkat ketepatan layanan (4) Prosentase kecukupan Aplikasi Adm. Akademik berbasis web (5) Prosentase mahasiswa yang dilayani melalui web (6) Indeks kepuasan mahasiswa atas layanan melalui jaringan (1) Prosentase kontribusi masyarakat terhadap perolehan PNBP (2) Jumlah program pembangunan daerah yang memperoleh layanan manajemen (3) Jumlah kerjasama (4) Prosentase dosen dan mahasiswa yang terlibat dalam penyelenggaraan kerjasama (5) Jumlah perguruan tinggi mitra OUTPUT 2) 3) 4) 5) 24 berbasis web (input nilai, KRS, KHS, RPS, SAP, Tugas Terstruktur Mahasiswa yang di upload dosen, abstrak penelitian mahasiswa dan dosen, buku ajar, referensi jurnal internasional, referensi teks book yang relevan untuk setiap prodi) Dokumen dan Laporan hasil Kinerja Sistem Layanan Prima Dokumen dan Laporan hasil evaluasi diri Pascasarjana Dokumen dan Pelaksanaan Kinerja Kepegawaian Dokumen hasil evaluasi dampak layanan prima terhadap kemampuan Pascasarjana untuk Baseline TAHUN 2017 2018 2016 2019 2020 Na 40 55 65 70% 75% Na 45% 55% 60% 65% 70% 60% 75% 100% 100% 100% 100% 50% 65% 85% 100% 100% 100% 60% 70% 80% 90% 95% 100% Na 15% 20% 25% 30% 35% Na 2 5 7 10 12 Na Na 7 40% 10 50% 15 55% 20 60% 25 65% Na 5 7 10 12 15 N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN (30) Peningkatan kualitas dukungan perpustakaan terhadap kualitas PBM INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (6) Prosentase dosen dan mahasiswa yang terlibat dalam kemitraan (7) Jumlah kerjasama penelitian dan pengabdian dengan lembaga relevan (8) Jumlah lembaga potensial mitra kerjasama (9) Persentase income generate melalui kerjasama penelitian dan pengabdian (10) Jumlah prodi yang memiliki kerjasama berbasis income generate (5) Ketersediaan system pemanfaatan perpustakaan untuk mendukung PBM (6) Prosentase peningkatan jumlah buku dan jurnal yang relevan (7) Prosentase peningkatan kualitas pemanfaatan buku dan jurnal (8) Tingkat kepuasan OUTPUT mewujudkan : a. Ketersediaan layanan Pascasarjana b. Keterjangkauan oleh pihak eksternal c. Kualitas kinerja Pascsarjana d. Kesetaraan akses terhadap Pascasarjana e. Keberlanjutan kualitas layanan (4) Dokumen dan Hasil evaluasi Layanan perpustakaan dan jaringan perpustakaan internasional (5) Dokumen hasil evaluasi dampak peningkatan kualitas dukungan perpustakaan terhadap relevansi lulusan, kegiatan 25 2016 45% TAHUN 2017 2018 55% 75% 2019 80% 2020 85% 10 15 20 25 30 35 5 7 10 12 15 17 10% 15% 20% 25% 30% 35% 4 6 8 10 15 20 Baseline Na 80% 100% 100% 100% 100% 100% 5% 20% 30% 40% 50% 60% 60% 65% 70% 75% 80% 85% 40% 45% 50% 60% 70% 80% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN (31) Evaluasi kepuasan pelanggan internal dan eksternal (32) Peningkatan kualitas Perencanaan dan Pemberdayaan dan Keahlian SDM Pascasarjana INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN dosen dan mahasiswa terhadap layanan perpustakaan (1) Opini BPK terhadap laporan keuangan (2) Prosentase internal dan eksternal kategori puas (1) Prosentase staf yang memiliki keahlian sesuai dengan job description (2) Tingkat pemenuhan indikator sumberdaya berstandar global (3) Jumlah Sertifikasi ISO:9001 bidang OUTPUT Baseline TAHUN 2017 2018 2016 2019 2020 penelitian, publikasi ilmiah dan pengabdian kepada masyarakat. (1) Dokumen evaluasi kepuasan dosen, pegawai, mahasiswa dan pengguna (2) Dokumen evaluasi dampak kepuasan internal dan eksternal stakeholders terhadap akuntabilitas dan pencitraan institusi (1) Dokumen dan Laporan Hasil Evaluasi Perencanaan dan Pemberdayaan SDM (Analisis kebutuhan, rekruitmen, penempatan dan pembinaan karir 26 WDP WDP WTP WTP WTP WTP 60% 75% 80% 85% 90% 95% 45% 55% 60% 65% 70% Na 20% 30% 45% 50% 55% na 1 2 3 4 5 40 % N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN Manajemen SDM (4) Persentase Staf yang memiliki keahlian sesuai job description (5) Prosentase penurunan temuan bidang manajemen SDM OUTPUT (2) (3) (4) (5) (6) (33) Peningkatan percepatan layanan perencanaan, pemanfaatan dan evaluasi sumberdaya (1) Jumlah unit administrasi dan akademik yang menggunakan SIM untuk meningkatkan kinerja (1) (2) 27 serta pemensiunan) Dokumen dan Laporan Hasil Peningkatan Kualitas SDM (SDM Keuangan, Akademik, dan Aset) Dokumen dan Laporan Hasil peningkatan kapabilitas manajemen Laporan Kegiatan dan Pembinaan SDM Dokumen pengembangan dan Laporan Kinerja Unit Penunjang Human Resource Management System Dokumen evaluasi dampak perolehan ISO terhadap peningakatan kerjasama nasional dan internasional. Dokumen dan Laporan Hasil Peningkatan Sistem Informasi Manajemen Terpadu (IMT) Dokumen evaluasi Baseline 2016 TAHUN 2017 2018 2019 2020 60% 70% 80% 90% 100% 100% 65% 70% 75% 80% 85% 90% 2 6 10 12 12 12 N o 1 0. PROGRAM UNGGULAN Rintisan Twin Program dan Double Degree untuk beberapa Program Studi KEGIATAN (34) Peningkatan akses dan daya saing internasional INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (2) Jumlah pemanfaatan SIM dalam pengambilan keputusan (3) Keterpakaian SIM terintegrasi value creating process di Unimed (4) Prosentase pengintegrasian SIM pemanfaatan sarana terpadu (1) Prosentase pemenuhan indicator twin dan double program untuk beberapa prodi S2 (3) Kenaikan citation index (4) Kenaikan Visibility (35) Penerapan e- Management untuk peningkatan kualitas layanan Pascasarjana (1) Jumlah Aplikasi eManagement berbasis web (2) Persentase pimpinan yang menggunakan e-management OUTPUT dampak peningatan SIMT terhadappeningkatan kualitas perencanaan, pengambilan kebijakan, layanan akademik dan layanan kerjasama. (1) Dokumen dan hasil pelaksanaan rintisan twin dan double program untuk beberapa prodi S2. (2) Dokumen hasil evaluasi dampak rintisan world class university terhadap peningkatan daya saing internasional. Baseline Na 2016 20 0 50% 50 55% (2) 28 Dokumen dan hasil evaluasi penerapan e-management Dokumen evaluasi kepuasan pengguna e- 25% na 10 % 15 % 60 % na na 30% 70 60% na na (1) TAHUN 2017 2018 60 75 30% 2019 80 2020 80 90 90 85 65% 45% 70% 50% 75% 55% 15% 25% 35% 45% 25% 40% 50% 60% 75% 90% 95% 100% 35% 50% 55% 60% N o PROGRAM UNGGULAN KEGIATAN universitas (36) Evaluasi kepuasan pelanggan internal dan eksternal INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN KEGIATAN (3) Persentase aktivitas management yang menggunakan jaringan (4) Indeks kepuasan pengguna emanagement (5) Indeks dampak penggunaan emanagement (6) Persentase kebijakan yang ditindaklanjuti berdasarkan penggunaan e management (1) Ketersediaan system evaluasi kepuasan pelanggan (2) Tingkat Kepuasan pelanggan OUTPUT (3) management Dokumen evaluasi dampak emanagement terhadap efisiensi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi institusi. (1) Dokumen dan hasil evaluasi kepuasan pelanggan internal dan eksternal (2) Dokumen evaluasi dampak aspirasi pelanggan terhadap perbaikan tata kelola, akuntabilitas dan kinerja Pascasarjana. 29 2016 75% TAHUN 2017 2018 80% 85% 2019 90% 2020 100% na 50% 65% 80% 90% 100% na 50% 75% 85% 90% 100% na 50% 75% 85% 90% 100% na 90% 100% 100% 100% 100% 60 % 65% 70% 75% 80% 85% Baseline 60%
Similar documents
revolusi mental aparatur sipil negara untuk mewujudkan birokrasi
MINISTRY OF ADMINISRATIVE AND BUREAUCRATIC REFORM
More informationProf. Dr. Akmal Taher, Sp.U(K)
langkah awal pembentukan AHS harus dibuat template untuk pelayanan yang kemudian diterapkan di pendidikan, bukan membuat template sendiri-sendiri. Yang diharapkan dari AHS adalah pelaksanaan pelaya...
More information